Metroterkini.com - Balai Besar Konservasi Sumber Daya Alam (BBKSDA) Riau turun langsung memantau harimau masuk ke permukiman warga di Kota Siak. Untuk antisipasi, tim memasang dua kamera trap dan perangkap di lokasi.
Kepala Balai BKSDA Riau, Genman Suhefti Hasibuan mengatakan petugas sudah ke lokasi. Di sana, petugas menemukan jejak harimau berukuran panjang 13 cm dan 11 cm lebarnya.
"Tetapi saat itu belum dapat dipastikan karena melihat kondisi lokasi yang jauh dari kawasan hutan. Melalui Penghulu kampung, tim mengingatkan warga agar berhati-hati dan waspada," kata Genman, Selasa (24/1/2023).
Selanjutnya pada 20 Januari tim gabungan Polsek Siak, Damkar Siak, Baznas Siak, Satpol PP Siak menemui saksi yang telah melihat langsung seekor harimau bernama Pujiono. Pujiono melihat harimau di depan rumah jaga kebun semangka.
Pujiono mengatakan ukuran harimau cukup besar dan mengarah ke Hutan Kota Arwinas. Lokasi perjumpaan berada di sebelah kantor Baznas Siak, SMPN 2 Siak, Kantor Satpol PP Siak dan belakang rumah Sakit Siak di kebun semangka Baznas Siak.
"Saat observasi oleh tim di lapangan jejak satwa ditemukan di belakang dan samping rumah jaga kebun semangka binaan dari Baznas. Ukuran sama, jarak langkah kaki depan ke kaki belakang 50 cm," katanya.
Selanjutnya tim memasang camera trap di lokasi temuan jejak terbaru. Tim juga dapat rekaman camera CCTV dari masyarakat setempat.
Esok harinya tim gabungan kembali turun memantau satwa liar di kawasan Hutan Kota Arwinas dan melakukan monitoring. Tim juga memasang 2 kamera trap dan 1 box trap dengan menggunakan umpan kambing.
Malam harinya tim patroli melihat secara langsung penampakan satwa harimau di Hutan Kota Arwinas. Namun hingga saat ini harimau belum masuk ke dalam box trap memakan umpan.
"Sebelumnya Pemda Siak telah melakukan imbauan pada masyarakat, mengeluarkan surat edaran di kampung-kampung dan kelurahan di Kota Siak agar mengurangi aktivitas malam hari di areal yang disinyalir keberadaan satwa harimau. Bapak Wakil Bupati Siak langsung meninjau lokasi saat tim melakukan pemasangan box trap di Hutan Arwinas Kota Siak," katanya.[**]