Atap SDN 2 di Ponorogo Ambrol, Begini Nasib Siswanya

Atap SDN 2 di Ponorogo Ambrol, Begini Nasib Siswanya

Metroterkini.com - Atap gedung SDN 2 Dayakan Kecamatan Badegan, Kabupaten Ponorogo roboh, Kamis (2/6/2022) lalu setelah diterjang hujan deras pada sore hari.

Akibatnya aktivitas belajar dan mengajar puluhan siswa SDN 2 Dayakan harus dialihkan ke ruang perpustakaan.

Kepala SDN 2 Dayakan, Suroso menceritakan saat atap ruang kelas tersebut ambrol tidak ada siswa atau guru yang sedang beraktivitas di dalam ruangan itu.

"Jadi tidak ada korban, karena saat itu sudah pulang semua," kata Suroso, Selasa (7/6/2022).

Selain hujan yang deras, menurut Suroso penyebab ambrolnya atap ruang kelas tersebut karena kerangka bangunan yang sudah lapuk.

"Sekolah ini sudah ada sejak tahun 1993, informasi dari guru-guru yang lebih dulu mengajar disini, terakhir direhab itu tahun 1998, setelah itu tidak ada lagi," lanjutnya

Selain ruang kelas 5 yang ambrol, ruang kelas 6 juga sudah melengkung, selain itu ruang guru dan WC kondisi atapnya juga cukup mengkhawatirkan.

Suroso sendiri sudah mengajukan proposal untuk dilakukan rehabilitasi sejak tahun 2021, namun hingga kini belum ada jawaban dari dinas terkait.

"Kalo udah seperti ini jadi was was, sebab kondisinya memang sudah keropos. Besok pagi kita laporkan secara tertulis kondisi di SDN 2 Dayakan ke Dindik," tandasnya.

Saat itu ada 29 siswa kelas 5 dan 6 yang terpaksa belajar di ruang perpustakaan.

"Yang rusak paling parah memang ruang kelas 5, tapi ruang kelas 6 atapnya sudah melengkung, kita pindah semua di perpustakaan takut jika ambrol lagi," pungkasnya. [**]

Berita Lainnya

Index