Metroterkini.com - Doli Novaisal, SH, MH yang saat ini menjabat Kepala Seksi Barang Bukti (Kasi BB) Kejaksaan Negeri Bengkalis dipercaya sebagai Ketua Indonesia Offroad Federation (IOF) Cabang Pekanbaru Periode 2022-2026. Doli dilantik sebagai Ketua IOF oleh Ketua IOF Riau Sofyan, Minggu (5/6/22), di Taman Rekreasi D'Keboen, Jalan Beringin, Kota Pekanbaru, Provinsi Riau.
Pelantikan dan pengukuhan tersebut menyusul telah selesai dan sahnya pembentukan Pengurus Cabang Perkumpulan IOF untuk tingkat Kota Pekanbaru sesuai regulasi Perkumpulan IOF.
Prosesi pelantikan diawali pembacaan Surat Keputusan Penetapan Susunan Pengurus Cabang Indonesia Off-Road Federation Pekanbaru Periode 2022-2026 oleh Sekretaris IOF Pengda Riau Ishlahuddin. Setelah itu dilanjutkan penyerahan Pataka IOF dari Ketua IOF Pengda Riau ke Ketua IOF Pengcab Pekanbaru.
Dalam menjalani roda organisasi, Doli dibantu oleh Hengki Seprihadi sebagai Sekretaris dan H Anismar sebagai Bendahara dan pengurus lainnya.
Doli dalam sambutannya, berterimakasih atas amanah yang diberikan serta dukungan dari senior-senior IOF di Pekanbaru. "Saya yakin tidak mampu sendiri menjalankan
Selain itu, ia bertekad mengaktifkan anggata yang selama ini tidak aktif. "Kami juga akan mengaktifkan kembali kegiatan divisi roda dua. Hal ini tentunya mengacu pada prinsip-prinsip IOF yang anti diskriminasi," ungkap Doli.
Sementara itu, Ketua IOF Pengda Riau, H Sofyan mengucapkan selamat atas terbentuknya IOF Pengcab Pekanbaru. "Kami mengharapkan Pengcab ini dapat menjembatani dan membina klub-klub yang ada baik roda empat dan roda dua," ungkap Sofyan.
Lebih lanjut ia tak memungkiri, tahapan pembentukan IOF Pengcab Pekanbaru berlangsung dalam tempo singkat.
"Jadi memang banyak yang bertanya, maka saya katakan, saya memang memberi ultimatum agar Pengcab Pekanbaru dapat berdiri dalam waktu tiga kali 24 jam. Saya juga waktu itu katakan, kalau lewat dari waktu itu tak akan saya lantik. Jadi kalau ada selentingan-selentingan, saya katakan kalau ini salah, maka ini salah saya," ungkap Sofyan.
Sofyan menjelaskan, keputusanya memberi ultimatum itu, tak lain lantaran padatnya jadwal agenda IOF Pengda Riau tahun 2022.
Kalau ada setuju dan tidak, itu biasa dalam era demokrasi. Ini salah saya. Saya memang memberikan kesempatan.
"Tahun ini kegiatan kita cukup padat. Ada kegiatan sertifikasi, iven nasional serta iven Riau Challenge Seri 4 dan Seri 5," ungkap Sofyan.
Kepada Pengurus yang baru dilantik, Sofyan meminta harus loyal dan bijaksana. "Ini suatu pekerjaan yang sulit. Saya tahu, jadi ketua harus loyal dan bijaksana supaya Pengcab ini bisa berjalan dengan baik," kata Sofyan.
Selain itu ia juga meminta Ketua IOF Pengcab Pekanbaru untuk merangkul dan mendata klub-klub yang ada di Pekanbaru. "Segera siapkan rencana kegiatan. Saya yakin akan lebih maju dari Pengcab lain," pungkas Sofyan pada kesempatan itu menyerahkan bantuan uang pembinaan ke Pengcab IOF Pekanbaru. [rls-rudi]