Metroterkini.com - Meski keluhan warga hanya melalui media sosial facebook soal ambruknya (amblas) jalan di Tanjung Rukam di Kepenghuluan Panipahan Darat Kecamatan Pasir Limau Kapas Rokan Hilir Riau, sepanjang 10 meter, Selasa (20/4/2021)
Anggota BPKep Panipahan Darat Burhan alias Owen tak juga tinggal diam begitu melihat kondisi jalan yang ambruk dengan cepat mengumpulkan perangkat desa untuk saling bertukar pikiran dan mencari solusi terkait jalan yang menjadi urat nadi warga. "Jelas ini sangat memprihatinkan dan saat ini bisa saja dilewati tapi untuk pejalan kaki," katanya melalui selulernya.
Dari hasil pantauan awak media di lapangan memperkirakan penyelesaian perbaikan fungsi jalan yang amblas bisa rampung setidaknya dalam waktu dekat ini agar tidak menggangu perekonomian dan kelancaran lalu lintas roda dua. Perbaiki setidaknya dengan menggunakan bahan baku seadanya dan dikerjakan dengan swadaya tentunya.
"Dalam kondisi seperti ini tidak bisa menunggu pihak pemerintah, yang bertanggung jawab untuk memperbaiki kondisi jalan melalui dana APBD tentunya cukup lama," tambahnya.
Menyikapi hal tersebut, sejumlah warga akan menggalang dana untuk memperbaiki jalan rusak secara swadaya dari sumbangan dari donatur yang diharapkan bisa untuk keperluan material seperti kayu dan lainya sebagai alternatif.
"Upaya itu terpaksa akan dilakukan lantaran kondisi jalan tersebut yang berada di Tanjung Rukam akan mengancam keselamatan warga akibat terputusnya hubungan antar desa. Kalau menunggu perbaikan dari pemerintah kapan? Padahal, jalan ini merupakan penghubung antar desa lain di Panipahan sebagai ibukota Kecamatan Pasir Limau Kapas," ujarnya. [mustar]