Metroterkini.com - Anjungan Tunai Mandiri (ATM) milik Bank BNI Cabang Rengat yang berada di komplek perkantoran Pemkab Inhu, Riau di bobol maling, Kamis 11 Februari 2021 lalu.
Kawanan maling di duga berjumlah tiga orang dan mengendarai dua sepeda motor itu tidak berhasil menggondol uang di dalam mesin ATM. Namun akibat pembobolan mesin ATM tersebut, pihak Bank BNI Cabang Rengat mengalami kerugian materil hingga mencapai Rp100 juta.
Kepala Kantor Cabang Bank BNI Rengat, Rionaldi kepada awak media, Jumat 12 Februari 2021 mengatakan, peristiwa pembobolan mesin ATM terjadi pada Kamis 11 Februari 2021 malam
"Meski uang tunai di dalam mesin ATM aman tapi akibat kerusakannya membuat kerugian yang kita taksir mencapai Rp100 juta. Sebab, harga mesin ATM kita itu berkisar Rp90 juta sampai Rp100 juta," terang Rionaldi.
Mesin ATM masih di garis polisi (police line) dan mesin tersebut belum dapat di pergunakan, sebelum mesin tersebut di ganti dengan yang baru.
Akan tetapi, lanjut Rionaldi, guna memberikan pelayanan maksimal, pihaknya langsung melakukan recovery dengan menempatkan mobil O -Branch yang memiliki mesin ATM setor dan tarik tunai.
"Untuk recovery preayanan nasabah yang ingin bertransaksi di ATM perkantoran Pemkab Inhu, kami menempatkan O-Branch BNI yang ada mesin CRM atau mesin ATM setor tarik tunai," kata dia.
Untuk di ketahui, pembobolan mesin ATM Bank BNI Cabang Rengat dapat di gagalkan oleh persone Polsek Rengat Barat. Kendati belum ada keterangan resmi dari pihak kepolisian, nanun telah beredar vidoe kondisi terkini di TKP melalui WhatsApp Group (WAG) di TKP usai kejadian.
Dalam video berdurasi 1 menit 17 detik itu, personel Polsek Rengat Barat mengecek TKP dan menjelaskan sejumlah barang bukti yang di temukan di TKP milik pelaku.
Selain meninggalkan dua unit sepeda motor, pelaku yang di duga tiga orang itu meninggalkan sejumlah barang bukti lainnya, seperti mesin las, palu, linggis, tabung gas oksigen, obeng, korek mancis, karung goni dan pahat yang berceceran di sekitar TKP.
Disebutkan dalam video tersebut, petugas sempat kejar-kejaran dengan para pelaku namun petugas tidak berhasil meringkusnya. [wa