Metroterkini.com - Kane Tanaka, manusia tertua di dunia merayakan ulang tahunnya yang ke 118 pada Sabtu (2/1/2021) di sebuah panti jompo di Fukuoka, Jepang.
Melansir The Mainichi, Tanaka lahir pada 2 Januari 1903, dan dinobatkan oleh Guinness World Records sebagai manusia tertua di dunia yang masih hidup pada Maret 2019, ketika ia berusia 116 tahun.
Tanaka merayakan ulang tahunnya yang ke-118 bersama penghuni panti jompo lainnya. Dia mengaku sangat bahagia.
"Terima kasih semuanya," kata Tanaka.
Perempuan yang lahir pada tahun yang sama ketika Wright bersaudara menciptakan pesawat terbang ini menghabiskan hari-harinya dengan berolahraga, belajar matematika, dan bermain permainan papan, Othello.
Meski sudah berusia sangat lanjut, perawat panti jompo mengatakan, Tanaka masih suka makan coklat dan bahkan minum soda.
Tanaka mengatakan, rahasianya berumur panjang adalah makan makanan yang enak dan terus belajar.
Dia mengatakan, ingin hidup sehat hingga berusia 120 tahun.
"Tahun ini adalah tahun yang sulit karena pandemi virus corona, tapi syukurlah Kane baik-baik saja," kata Eiji, cucu laki-laki Kane, yang berusia 61 tahun.
"Saya senang karena dia sangat menikmati hari-harinya," kata Eiji menambahkan.
Melansir laman Guinness World Records, 1 Oktober 2020, rekor orang tertua yang pernah hidup di dunia dipegang oleh perempuan bernama Jeanne Louise Calment, yang berasal dari Arles, Perancis.
Jeanne lahir pada 21 Februari 1875. Semasa hidupnya, dia telah melewati dua kali perang dunia, pandemi Flu Spanyol, dan bahkan bertemu pelukis terkenal Vincent Van Gogh pada tahun 1888.
Jeanne menceritakan, pada saat itu Van Gogh, yang tampak lusuh dan berbau alkohol, membeli pensil dari toko alat tulis milik ayah Jeanne. Rupanya, pensil itu digunakan Van Gogh untuk melukis salah satu karyanya yang terkenal, Sunflower.
Pada usia 114 tahun, Jeanne memerankan dirinya sendiri dalam film berjudul Vincent and Me (1990), yang menjadikannya sebagai aktris tertua di dunia.
Jeanne mengatakan, rahasianya bisa berumur panjang adalah minyak zaitun, minyak kelapa, dan coklat, serta aktif berolahraga.
Pada usia 80 tahun, Jeanne masih aktif berlatih anggar, dan bahkan bersepeda saat usianya menginjak 100 tahun. Dia baru berhenti merokok pada usia 120 tahun.
Jeanne Louise Calment akhirnya wafat dalam usia 122 tahun 164 hari pada 4 Agustus 1997. [**]