Survei Populi Center : Prabowo Capres Terkuat 2024

Survei Populi Center : Prabowo Capres Terkuat 2024

Metroterkini.com - Hasil survei Populi Center menemukan Ketua Umum Gerindra yang saat ini menjabat Menteri Pertahanan Prabowo Subianto sebagai calon presiden terkuat untuk Pilpres 2024.

Ini bukan kali pertama Prabowo didapuk sebagai calon terkuat Pilpres 2024. Setidaknya ada lima lembaga survei yang menyebut Prabowo punya elektabilitas tertinggi sebagai capres 2024.

Februari lalu, Indo Barometer menyatakan Prabowo calon presiden terkuat dengan elektabilitas 22,5 persen. Lalu ada Cyrus Network yang menyebut elektabilitas Prabowo 18,7 persen pada Maret 2020.

Tingkat keterpilihan atau elektabilitas Prabowo bahkan mengalahkan calon potensial lain, seperti Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo dan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan.

Populi Center menemukan bahwa elektabilitas Prabowo berada di angka 18,3 persen. Angka itu hampir dua kali lipat elektabilitas Ganjar dan Anies.

"Prabowo Subianto menjadi tokoh yang paling diharapkan oleh masyarakat sebagai Calon Presiden pada tahun 2024 dengan 18,3 persen," kata Populi Center dalam keterangan tertulis, Senin (9/11).

Elektabilitas Ganjar pada survei itu ada di angka 9,9 persen. Sementara elektabilitas Anies ada di angka 9,5 persen.

Di urutan keempat, ada nama pendakwah Abdul Somad yang punya elektabilitas 6,2 persen. Kemudian ada Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil (5,8 persen), Wakil Ketua Dewan Pembina Gerindra Sandiaga Uno (4,8 persen), dan Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini ( 4,2 persen).

Nama lainnya yang masuk dalam jajaran itu adalah Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY), mantan Panglima TNI Gatot Nurmantyo, Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa, dan Menteri BUMN Erick Thohir.

Survei dilakukan pada 21-30 Oktober 2020 di 100 kabupaten/kota yang tersebar secara proporsional di 34 provinsi di Indonesia. Sebanyak 1.000 orang responden dilibatkan lewat metode multistage random sampling. Survei menggunakan margin of error 3,10 persen dengan tingkat kepercayaan 95 persen. [**]

Berita Lainnya

Index