Metroterkini.com - Seorang polisi, Aipda Andry jadi korban perampokan di rumah kontrakannya di Kota Palembang. Bahkan senjata laras panjang milik korban turut dibawa lari pelaku.
"Benar (senjata api korban diambil pelaku), sudah ditangani tim bersama," ujar Direktur Reskrimum Polda Sumsel, Kombes Hisar Siallagan saat dimintai konfirmasi, Minggu (14/6/2020).
Diakui Hisar, tim gabungan Polda Sumsel dan Polrestabes Palembang kini sedang memburu kedua pelaku. Termasuk mencari senjata api laras panjang korban yang ikut digasak dini hari tadi.
"Senjata api masih kita cari. Sudah kami olah TKP tadi di lokasi," tegas Hisar.
Terkait kondisi anggota, kondisinya sudah mulai stabil dan telah diobservasi. Namun masih diperiksa karena ada luka di punggung 7 cm.
"Kondisi anggota stabil, lagi observasi. Kita khawatir ada organ vital kena, di punggung itu 7 cm. Tetapi sampai saat ini baik," tutup Hisar.
Diketahui, aksi perampokan terjadi dini hari tadi sekitar pukul 03.00 WIB. Aksi diketahui warga setelah korban minta tolong dengan kondisi bersimbah darah.
Sementara itu, dari rekaman CCTV terlihat kedua pelaku keluar dari rumah kontrakan dengan menenteng senjata laras panjang. Selanjutnya para pelaku kabur membawa satu unit sepeda motor matic.[***]