Metroterkini.com - Dugaan pembuangan limbah pabrik dari PKS milik PTPN V yang ditemukan warga mendapat tanggapan yang berbeda dari pihak Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Kampar Riau.
Menurut Kadis Lingkungan Hidup Kampar Aliman Makmur kepada awak media, Jum'at (5/6/2020) menyampaikan, bahwa pihaknya masih belum menemukan adanya dugaan pembuangan limbah tersebut berdasarkan temuan tim yang diturunkan ke lapangan,
Kadis DLH Aliman menambahkan, memang berdasarkan pengakuan penjaga air minum di Tapung, hal tersebut diakui airnya sebelumnya memang menghitam sampai 2 hari.
Tambah Aliman, dari hasil pengamatan tim di lapangan tidak ditemukan tanda -tanda adanya pembuangan limbah dialiran sungai sekitar perusahaan tersebut (PTPN V).
"Kondisi air dan outlet Ipal dan Land Splication (LA) belum ditemukan indikasi pembuangan limbah dengan carakteristik berwarna kecoklatan," ujarnya.
ia juga mengakui pihaknya turun di lokasi, turut serta bersama tim DLH adalah Kepala Desa Kasikan,didampingin tim dari perusahaan PTPN V Kebun Sei Tandun,
Tim yang turun ke lapangan Kamis sore hingga pukul 17:00 WIB, telah menelusuri sekitar aliran sungai dan tidak menemukan tanda-tanda bekas ceceran limbah yang akan akan diambil untuk dijadikan sample.
Aliman mengakui pihaknya sangat kesulitan dan tim saat ini masih melakukan penelusuran dan melakukan pencarian dengan cara aplikasi.
Aliman juga berharap kepada masyarakat lingkungan perusahaan, dapat berperan aktif untuk melakukan pengawasan disekitar perusahaan - perusahaan terutama pabrik yang ada di wilayahnya..
Ia juga mengaku, kedepan pihaknya akan mengusulkan terhadap pemerintah daerah, agar masyarakat dilibatkan dan diberikan penyuluhan bagaimana cara masyarakat mengambil sample yang benar. [ali]