Metroterkini.com - Federasi Serikat Pekerja Transpotasi Indonesia-Konfederasi Serikat Pekerja Seluruh Indonesia (F.SPTI-K.SPSI) Kabupaten Bengkalis, Senin (8/4/19) menggelar rapat kerja di Gedung Cik Puan, Bengkalis.
Rapat kerja cabang ini dibuka oleh Ketua Dewan Pimpinan Daerah (DPD) F-SPTI Provinsi Riau, Saut Sihaholo.
Dalam kata sambutannya, Saut menekankan kepada seluruh unit-unit kerja khususnya di jajaran DPC Kabupaten Bengkalis agar menjaga kekompakan untuk mencapai kesejahteraa. Termasuk dalam menyalurkan aspirasi politik.
Ditegaskan Saut, hasil Rapimnas, dan Rapimda 18 Oktober 2018 lalu menyikapi banyak persoalan baik di dalam maupun dengan mitra kerja SPTI.
Suat mengungkapkan, sejak tahun 2006 sampai tahun 2015 banyak persoalan internal. Persoalan yang sangat krusial dalam memperjuangkan Bagaimana mensejahterakan anggota.
"Ini (kesejahteraan anggota) masih terkendala baik dengan pemerintah dan tidak tertutup dalam perselisihan perburuhan industri," ujarnya.
Untuk itu, Saut menekankan kepada seluruh anggota SPTI agar mengusung kader-kader SPTI yang maju sebagai calon anggota legislatif (Caleg) dalam Pemilu 17 April mendatang.
Dalam Pemilu 17 April nanti, Saut meminta agar seluruh anggota F-SPTI harus memilih kadernya sendiri agar bisa duduk di DPRD Kabupaten Bengkalis, DPRD Provinsi Riau dan DPD RI untuk memperjuangkan kesejahteraan anggota F-SPTI.
Terkait penyaluran aspirasi politik ini, Saut kemudian memperkenalkan satu-persatu Caleg kader F-SPTI, seperti Sutrisno dari PDIP daerah pemilihan (Dapil) Bukit Batu, Siak Kecil dan Bandar Laksamana.
Sigit, Dapil Rupat- Rupat Utara partai PDIP, Khairul Azmi, Dapil Bengkalis Bantan, Abdul Vattah Harahap Golkar untuk DPRD Riau Dapil Bengkalis- Dumai-Meranti, Tengku Rusli Ahmad untuk DPR RI Dapil Riau1, dan calon anggota DPD Suat Sihaloho sendiri.
"Hasil Rakernas, Rakerda memerintahkan seluruh anggota F-SPTI harus memilih kader F-SPTI yang maju menjadi Caleg. Mereka-merekalah nanti yang akan memperjuangkan kita di DPR," kata Saut yang sudah 6 perode memimpin SPTI Provinsi Riau.
"Salah satu contoh, masalah bongkar muat yang rendah. Kalau ada ada kader SPTI duduk di kekuasaan (DPRD) tentu gampang berdiskusi dengan pemerintah, dan perusahaan (Apindo dll)," ujarnya.
Sebelumnya, Ketua DPC F-SPTI Kabupaten Bengkalis Masuri, SH, dalam sambutannya menegaskan, bahwa Ketua Umum F-SPTI, Surya Bakti Batubara memrintahkan seluruh anggota F-SPTI harus mengusung kader sendiri duduk di parlemen.
"Untuk DPD RI, kader kita bapak Saut Sihaloho, DPRD Provinsi Bapak Abdul Vattah, untuk Kabupaten Bengkalis kita harus mendukung kader kita sesuai Dapilnya. Ini perintah," tegas Masuri yang akrap disama Mas Bagong kepada para peserta Rakercab.
Sementara itu, anggota DPRD Provinsi Riau, Badul Vattah yang merupakan dewan penasehat F.SPTI-K.SPSI Kabupaten Bengkalis merasa terhormat sebagai anggota SPTI dan sekaligus terharu atas dukungan seluruh anggota SPTI. Vattah berjanji siap bekerjasama dalam kegiatan SPTI untuk kesejahteraan anggota.
"Dilibatkan oleh SPTI kesempatan membuktikan berbuat untuk SPTI. Ini amanah yang diberikan oleh SPTI dan saya sangat terharu," tambahnya. [rudi]