Metroterkini.com - Sekolah Tinggi Agama Islam (STAI) Al-Azhar Masmur Pekanbaru Riau, kembali meluluskan sebanyak 150 orang serjana Jurusan Agama Islam pada wisuda ke-23, yang berlangsung Sabtu (01/09/18) kemarin yang digelar di hotel Grand Suka Pekanbaru.
Pada prosesi wisuda kemarin hadir beberapa utusan dari Gubernur Riau, Walikota Pekanbaru, Kemenag Riau, Ketua Kopertais XII Riau dan Kepri, para tamu undangan dan orangtua mahasiswa yang diwisuda.
Sebelum pelaksanaan wisuda civitas akademika juga mengadakan pembekalan berupa seminar Ragional dan pelantikan ikatam keluarga Alumni STAI Al Azhar (IKA STAI Al Azhar).
Sudah lebih dari 4000 mahasiswa STAI Al Azar yang tersebar di pelosok Provinsi Riau dimana mereka ada yang berprofesi sebagai PNS, ABRI, Guru dan Mubaligh.
Wakil ketua II STAI Al Azhar, Dr.Misharti,S.Ag M.Si kepada metroterkini.com melalui Via WhatsApp, "Saya mempunyai harapan agar mahasiswa tamatan STAI Al Azar dapat berperan aktif di tengah-tengah masyarakat".
"Selanjutnya mereka juga bisa mengaktualisasikan ilmu yang didapat semasa menjadi mahasiswa di STAI Al Azar ini. Jangan berbangga hati dengan gelar S1 SPd yang di dapat ini bukan akhir dari pendidikan tapi awal dari perjuangan lanjutkan pendidikan kejenjang yang lebih tinggi," ungkap Misharti yang juga akan bertarung di pemilihan Anggota DPD RI pada tahun 2019 nanti.
Lanjut Misharti lagi, banyak harapan tertuang pada lulusan ini, apalagi sebagian dari sarjana sudah pula bekerja di lembaga-lembaga pendidikan di berbagai daerah di Riau. Berbagai tantangan langsung disematkan dipundak para sarjana ini.
"Harapan kami sangat besar pada alumni, apalagi sekarang ini sekolah harus ada guru agamanya sesuai dengan agama anak didik, guru agama Islam sangat penting karena kita mayoritas muslim. Kita sekarang berada di era global yang memerlukan guru agama yang bisa membimbing mental spiritual siswa, diharapkan para alumni mampu menjawab tantangan ini," tutupnya. [chan]