Metroterkini.com - Hari pertama pertandingan cabang angkat besi, Pekan Olahraga (Porprov) Riau ke - IX di Kabupaten Kampar, kontingen Bengkalis meraih 3 medali emas dan 1 perak dari angkat besi putri di kelas 58 kg dan 69 kg.
Tiga medali emas itu masing-masing dipersembahkan 2 emas oleh Lodia Dewika Fitri kelas 69 kg dan 1 emas 1 perak oleh Vani Putri Subianto kelas 58 kg.
Di kelas 69 kg, Lodia bersaing ketat dengan lifter Inong Cleopatra dari Pekanbaru dan Eka Wulandari dari Siak.
Pada snatch angkatan pertama, Lodia mencoba berat beban 68 kg, namun gagal. Demikian juga dengan Inong yang start dengan angkatan 66 kg juga gagal. Sementara Eka berhasil pada angkatan pertama dengan berat barbel 65 kg.
Gagal pada angkatan pertama, tak membuat Lodia patah arang. Dia justru menaikan bebannya menjadi 70 kg pada kesempatan kedua. Sementara Inong tetap dengan berat barbel 66 kg. Sedangkan Eka menaikan beban menjadi 68 kg. Pada angkatan kedua ini, ketiga lifter sukses menunaikan tugasnya.
Tak ingin dikejar lawan, Lodia menambah 3 kg bebannya, menjadi 73 kg. Demikian juga halnya dengan Inong menaikan angkatannya menjadi 69 kg. Sedangkan Eka menaikan beban menjadi 71 kg.
Kali ini giliran Lodia dan Inong berhasil. Sedangkan Eka gagal. Dengan demikian medali emas jatuh kepada Lodia Dewika Fitri, Perak Inong Cleopatra dan perunggu Eka Wulandari.
Sementara pada angkatan Clean and Jerk, Lodia makin tak terbendung. Dia memulai angkatan dengan berat barbel 90 kg. Naik menjadi 95 kg pada angkatan kedua, dan dinaikan lagi pada angkatan ketiga menjadi 100 kg. Sementara Inong memulai dengan berat barbel 83 kg. Mencoba menaikan beban menjadi 86 kg pada angkatan pertama.
Namun, Inong diangkatan ketiga dengan berat barbel 90 kg. Sedangkan Eka memulai dengan berat beban 85 kg. Namun gagal pada angkatan kedua seberat 89 kg. Akan tetapi, pada angkatan ketiga Eka berhasil dengan berat barbel 90 kg. Dengan demikian medali emas jatuh kepada Lodia, Perak Eka Wulandari dan Perunggu Inong.
Sementara satu emas lagi dipersembahkan lifter Vani Putri Subianto di kelas 58 kg. Dikelas ini Vani pada angkatan Snatch, Vani dengan angkatan terbaiknya 65 kg jauh mengungguli rivalnya, seperti Khofifah Srikandi (Kuansing), Maghira Ulfa (Siak), dan Nabila Ramadhani (Bengkalis) angkatannya tertinggal jauh.
Pada jenis angkatan snatch ini, Vani meraih emas dengan angkatan 65 kg, perak Ulfa dengan angkatan 63 kg dan perunggu jatuh kepada Khofifah dengan angkatan 55 kg.
Namun, pada angkatan clean & jerk, Vani tercecer. Dia ditaklukan Ulfa dengan berat barbel 83 kg, ditempat kedua Vani dengan 80 kg dan ketiga Khofifah 78 kg. Dari total angkatan. Pada jenis angkatan Clean & Jerk, medali emas direbut Ulfa dengan total angkatan 146 kg, Perak Vani 145 kg dan perunggu Khofifah 133 kg.
Untuk sementara untuk cabor angkat besi Kontingen Kabupaten Bengkalis memimpin perolehan medali dengan 3 emas dan 1 perak, disusul tuan rumah Kampar 2 emas, ketiga Kabupaten Siak 1 emas 2 perak 1 perunggu, Pekanbaru 1 perak dan 1 perunggu.
Untuk kelas 69+ kg putri kontingen Bengkalis tidak ikut. Dua medali emas di kelas ini diborong lifter tuan rumah atas nama Maharani.
Pertandingan Cabor angkat besi akan dilanjutkan pada Selasa (31/102017) untuk kelas putra. [rdi]