Warga Panipahan Minta Raskin Dijual Secara Eceran

Warga Panipahan Minta Raskin Dijual Secara Eceran

Metroterkini.com - Bulog kembali menyalurkan beras untuk masyarakat miskin (Raskin) untuk masyarakat Panipahan Kecamatan Pasir Limau Kapas Kabupaten Rokan Hilir Riau.

Beras Raskin yang diangkut melalui kapal dari Pelabuhan Kota Dumai, sebanyak 141 ton atau sebanyak 2820 karung ukuran 50 Kg.

Dari pelabuhann Jalan Bawal Ujung Panipahan, beras disalurkan ke pihak desa/kepenghuluan masing-masing di Kecamatan Pasir Limau Kapas.

Camat Palika M. Idris yang meninjau penyaluran beras Raskin di lokasi pembongkaran beras tersebut.

Menurut Camat, jatah untuk kelurahan Panipahan Kota, sebanyak 14 ton, Kepenghuluan Panipahan berjumlah 17 ton, Kepenghuluan Panipahan Darat sebanyak 39 ton, sedangkan untuk Kepenghuluan Panipahan Laut sebanyak 12 ton.

Lanjut M. Idris, untuk Kepenghuluan Teluk Pulai sebanyak 21 ton, Kepenghuluan Pasir 18 ton, dan Kepenghuluan Pulau Jemur jumlah 7 ton.

"Di antara tujuh kepenghuluan dan satu kelurahan yang berada di Kecamatan Palika, akan dibagikan melalui kepenghuluan masing-masing yang dikordinir melalui perangkat  nya kepenghuluan atau Kadus yang bekerjasama dengan Ketua Rukun Retangga," ujarnya.

Pantauan metroterkini.com, dilapangan Selasa (10/10/2017) harga subsidi Raskin di jual seharga Rp3.500 perkilo sampai Rp3.750 perkilonya.

Pembagian beras Raskin ini sempat dikeluhkan masyarakat, karena untuk ukuran 50 Kg perkarung yang harus dibagi dua kepala keluarga (KK) mereka merasa keberatan, karena uang untuk membayar 25 Kg Raskin mereka tidak punya. Kebiasaan keluarga kurang mampu hanya membeli beras 1-2 kg.

Warga menyarankan, Raskin untuk di Kecamatan Palika dijual secara eceran perkilo gram, bukan dijatah harus mengambil satu karung dibagi 2 KK. "Saya pribadi untuk menebus Raskin 25 kg tak sanggup," ujar warga. [mus]
 

Berita Lainnya

Index