Metroterkini.com - Bupati Kabupaten Indragiri Hilir Riau, HM Wardan menyampaikan prestasi yang dipersembahkan oleh Gerakan Pramuka Inhil sangat berguna untuk mewujudkan Visi Kabupaten Inhil menjadi Kabupaten yang Maju, Bermarwah dan Bermartabat.
Hal itu disampaikan Wardan saat menghadiri pelaksanaan Musyawarah Cabang (Muscab) ke - XI Kwartir Cabang 04. 02 Gerakan Pramuka Kabupaten Inhil di Hotel Puri Cendana, Jalan Lingkar I (Satu), Tembilahan, Jum'at (14/7/2017) malam. Kegiatan ini diagendakan akan berlangsung selama 3 hari hingga Minggu, 14 Juli 2017.
Pernyatan tersebut juga didasarkan pada pernyataan Ketua Kwartir Cabang 04.02 Kabupaten Inhil, H Alimuddin yang sebelumnya mengatakan, Dewan Kerja Cabang Gerakan Pramuka Kabupaten Inhil saat ini menyandang gelar sebagai Dewan Kerja Cabang Tergiat se - Provinsi Riau. Sedangkan, secara umum, Gerakan Pramuka Kabupaten Inhil merupakan Gerakan Pramuka Tergiat Kelima setelah sebelumnya berada pada posisi kesebelas.
"Tentunya, ini merupakan suatu hal yang membanggakan, mengingat Gerakan Pramuka di Provinsi Riau, tidak hanya ada di Kabupaten Inhil, melainkan juga terdapat di seluruh Kabupaten dan Kota Se - Provinsi Riau," puji Bupati.
Bupati Kabupaten Inhil yang merangkap sebagai Ketua Majelis Pembimbing Cabang Gerakan Pramuka Kabupaten Inhil tersebut pun mengatakan, sejak tahun 2014, Gerakan Pramuka Kabupaten Inhil telah melaksanakan kegiatan - kegiatan positif bahkan telah mencapai keberhasilan dan menorehkan prestasi yang membanggakan.
"Ini akan menjadi semangat dan stimulan bagi para adik - adik penerus dalam meningkatkan mobilitas dan torehan - torehan prestasi berikutnya dari Gerakan Pramuka," tukas Bupati.
Bupati Wardan, selaku Pimpinan Daerah pada pelaksanaan Muscab ini menyampaikan komitmen dukungan Pemerintah Daerah terhadap Gerakan Pramuka Kabupaten Inhil, khususnya dukungan dalam bentuk alokasi dana anggaran.
"Kami menyadari, jalannya suatu organisasi memang membutuhkan dukungan material berupa alokasi dana anggaran agar kedepan kegiatan dari organisasi, dalam hal ini Gerakan Pramuka Kabupaten Inhil dapat lebih ditingkatkan lagi," katanya.
Bupati Wardan juga menginstruksikan kepada Kepala Dinas Kepemudaan, Olahraga, Kebudayaan dan Pariwisata (Disporabudpar) Kabupaten Inhil yang juga merupakan salah seorang peserta pada pelaksanaan Muscab, Junaidi untuk menambahkan alokasi dana anggaran penunjang kegiatan pramuka yang sebelumnya bernilai Rp. 500 juta menjadi Rp. 1 Milyar.
Wardan berharap dengan adanya penambahan alokasi dana anggaran ini, Gerakan Pramuka Kabupaten Inhil dapat mempertahankan kinerja positif dan menorehkan beragam prestasi di masa mendatang. Sebab, dulu, sepengetahuan Bupati, Kabupaten Inhil pernah mendapat julukan sebagai Kabupaten Pramuka dikarenakan aktifitas dan prestasi yang dipersembahkan oleh Gerakan Pramuka Kabupaten Inhil.
"Dengan adanya dana ini, prestasi Gerakan Pramuka Kabupaten Inhil jangan malah stagnan atau bahkan menurun. Jangan mau berada di posisi 5 tergiat, tapi posisi 1. Bagi kepengurusan yang baru dibentuk, nantinya dorong terus mobilitas Gerakan Pramuka Kabupaten Inhil.
Ketua Kwaran Cabang 04. 02 Gerakan Pramuka Kabupaten Inhil, H Alimuddin dalam pidatonya mengatakan, kehadiran para pengurus gerakan pramuka Kabupaten Inhil telah banyak memberikan kontribusi di kalangan masyarakat melalui kegiatan yang ditaja selama ini.
Pada pelaksanaan Muscab kali ini, Alimuddin berharap, agar terjadi proses regenerasi di tubuh Gerakan Pramuka Kabupaten Inhil dengan menempatkan para pengurus muda di dalam struktur Gerakan Pramuka Kabupaten Inhil.
Ketua Kwartir Daerah 04 Gerakan Pramuka Provinsi Riau, Azaly Djohan yang diwakili oleh salah seorang perwakilan, dalam sambutan yang disampaikan, menyebut sebagai lembaga pendidikan non - formil, Gerakan Pramuka idealnya dapat bergerak demi kepentingan dan perkembangan bangsa Indonesia.
"Maka itu, kontribusi melalui kegiatan-kegiatan kepramukaan yang selama ini dilakukan oleh Gerakan Pramuka Kabupaten Inhil haruslah terus dilaksanakan dan dipertahankan bahkan lebuh ditingkatkan lagi guna mencapai salah satu tujuan berdirinya Gerakan Pramuka itu," ucap Azaly Djohan.
Realisasi tujuan tersebut, diungkapkan Azaly Djohan, semestinya diawali dari pelaksanaan kegiatan kepramukaan pada tingkat Gugus Depan hingga Kwartir Cabang dan dilanjutkan pada tingkat Kwartir Daerah sampai kepada tingkat Kwartir Nasional.
"Ini wujud kolaborasi dari setiap jenjang kepramukaan untuk merealisasikan tujuan Gerakan Pramuka. Hal ini perlu dilakukan secara berkesinambungan," katanya.
Salah satu instrumen dalam menjalin kolaborasi yang apik demi mencapai tujuan yang ada ini, dikatakan Azaly Djohan, adalah melalui pelaksanaan Muscab seperti halnya yang dilaksanakan Gerakan Pramuka Inhil saat ini.
"Dalam Muscab, disusun lah kepengurusan yang baru, dipilih dari para pengurus terbaik Gerakan Pramuka. Pada pelaksanaan Muscab, hendaknya dilaksanakan demi mencapai mufakat, bukan malah memecah - belah," imbau Azaly Djohan.
Selanjutnya, Azaly Djohan mengimbau, agar para pengurus Gerakan Pramuka Kabupaten Inhil dapat senantiasa menjunjung tinggi rasa persatuan dan persaudaraan serta dapat berlaku kritis yang bersifat membangun untuk kemajuan bersama.
"Selama ini, diketahui kehadiran Gerakan Pramuka dan serangkaian kegiatan kepramukaan yang dilaksanakan akan selalu mendapatkan support dari pihak Pemerintah Kabupaten Inhil, baik dari segi moril maupun materiil. Telah banyak sekali dukungan yang disalurkan oleh Pemerintah Kabupaten Inhil setiap tahunnya, terutama dukungan berbentuk alokasi dana anggaran untuk menunjang kegiatan Pramuka," katanya.
Azaly Djohan mengajak, segenap pengurus Gerakan Pramuka Kabupaten Inhil bersama-sama Kwartir Daerah Gerakan Pramuka Provinsi Riau untuk mensosialisasikan Undang - Undang (UU) Nomor 12 Tahun 2010 Tentang Gerakan Pramuka.
"Mari kita bahu-membahu menegakkan UU tentang Gerakan Pramuka ini, karena UU ini disahkan guna memberikan landasan hukum bagi semua untuk menyelenggarakan pendidikan kepramukaan sehingga kegiatan Pramuka dapat lebuh tertib dan terarah," tandas Azaly Djohan. [kominfo]