Pangdam Bukit Barisan Kerahkan 1500 Personel Siaga Asap

Pangdam Bukit Barisan Kerahkan 1500 Personel Siaga Asap

Metroterkini.com - Panglima Kodam I (Pangdam) Bukit Barisan, Mayjen TNI Lodewyk Pusung segera mengerahkan 1500 personel sebagai Satgas darurat penanggulangan bencana asap Karhutla, Riau.

"Jika kekurangan personel, kita akan menurunkan kembali 1200 personel dari Sumatra Utara," ungkap Pusung kepada halloriau.com, di halaman Kantor Gubenur, Jumat (3/2/2017).

Dikatakan Pusung, tim Satgas gabungan darurat asap terdiri dari Polri, TNI, Brimob, BNPN dan dari Magala Agni. Sebelumnya juga Pusung mengapresiasikan atas keberhasilan Satgas Karhutla Riau pada tahun 2016 yang lalu yang telah berhasil membuat Riau bebas asap.

"Satgas ini merupakan gabungan dari Polri, Brimob, TNI, BNPN dan Magala Agni. Dulu kita sukses dalam penanganan satgas asap Karhutla, terlebih berkat kerja sama yang keras dalam penanggulangan asap," ulas Pusung.

Lebih lanjut, meskipun adanya kekurangan yang terjadi di lapangan, bisa jadi bahan evaluasi. Untuk ke depanya lebih giat berlatih dan memperkecil kemungkinan yang akan terjadi.

"Yang sudah ada, pelaku mengetahui bahwa hari tertentu petugas tidak melakukan patroli, di situ kita mulai membenahi. Jangan sampai kecolongan kembali seperti di tahun sebelumnya," terang Pusung.

Ditambahkan Pusung, seluruh parsonel dapat dengan sigap mengatasi kebakaran hutan. Dengan mengoperasikan semua peralatan yang ada. Namun dapat membuat strategi untuk mengatasi siasat pelaku yang tidak bertanggung jawab.

"Kompak dalam satu tim, solid dan saling kordinasi. Terpenting satu komando, tidak ada egois di lapangan," pungkas Pusung.

Dalam apel Kesiapan Satgas Karhutla, turut dihadiri oleh Kepala Badan Nasional Penanggulangan Bencana Willem Rampangilei, Panglima Kodam I Bukit Barisan Mayjen TNI Lodewyk Pusung, Komandan Korem 031/ Wirabima Brigjen TNI Nurendi, Komandan Lanud Roesmin Nurjadin Marsma TNI Henri Alfiandi, Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah Riau Edwar Sanger, Kapolda Riau Brigjen Pol Zulkarnain dan Kepala BMKG Stasiun Pekanbaru Sugarin. [mer-hr]

Berita Lainnya

Index