Metroterkini.com - Bermula dari kurangnya perhatian anak pada orang tua diera globalisasi saat ini, tergagas oleh seorang sutradara putra daerah Pelalawan, Vj Jhodi untuk membuat Film yang mengingatkan kita kaum kuala muda untuk berbakti pada orang tua.
Dalam gagasannya ini, dia sedang melakukan pembuatan sebuah Film yang rencana akan di tayangkan di layar lebar Nusantara, dengan memakai artis lokal Pelalawan, Riau, dalam Film ini diceritakan kisah seorang ibu yang merindukan kehadiran anaknya yang merantau kenegri lain.
"Jelang ajalnya sang ibu mengharapkan kehadiran anaknya yang sibuk mencari nafkah, sebenarnya dalam film saya ke 2 ini si ibu tidak mengharapkan materi dari anaknya, melainkan anaknya ada disisi beliau jelang ajal karena sudah tua," jelas Jhodi, Senin (7/11/16).
Dijelaskan Jodi film ini ditaja oleh V Production yang berdomisili di Pangkalan Kerinci, degan produser Jaspar atau dikenal Gelar datuk Kampar, mengenai shoting ini dijelaskan Jodi belokasi, Terusan Bawah, Pangkalan Kerinci, Kota Siak, Kota Batam dan negara tetangga Singapura.
"Pemeran utamanya memakai artis lokal, Tengku Efri Sahputra dan pemeran wanitanya Dewi Maharani artis KDI 2014," Jelas Jhodi.
Diceritakan sedikit kisah Film ini, berawal dari sebuah kampung keluarga yang bahagia dengan sepasang anaknya, dan dibesarkan dengan keadaan ekonomi sedanya, kedua naka ini diberikan pendidikan hingga tamat belajar, dan setelah tamat mendapat pekerjaan di kota Batam, siabang bekerja sebagai photo Grafer dan sidik mengabdikan diri sebagai bidan disalah satu rumah sakit besar juga diBatam, sementar sibu yang jelang tunya terus tinggal sendiri dikampung di Terusan Lama, Pangkalan Kerinci, Kabupaten Pelalawan, Riau.
"Saking asiknya mereka bekerja dirantau kedua naka ini terlena dan tidak pernah pulang selama 3 tahun, diceritakan dalam film kedua anaknya situa ini tidak pulang karena kontrak kerjanya belum selesai," Jelasnya.
Dilanjut Jhodi, akhir Film sang ibu sabar menunggu sang anak sehingga kuasa Allah ajal menjemput ibu yang tua ini, disebut Jhodi untuk lenjutannya tunggu saja di Bioskop di Indonesia.
"Pokoknya menyentuh deh, sebab sasaran film ini buat anak yang sibuk dengan pekerjaannya sehingga lupa orang tua, hal ini tentu kejadiannya banyak terjadi di masyarakat kita," Tukas Jhodi.
Dia berjarap dukungan dan doa kepada seluruh lapuisan masyarakat, terutama warga Pelalawan.[basya]
