Metroterkini.com - Puluhan pelajar dari berbagai Sekolah Menengah Atas (SMA) di Lombok Tengah Nusa Tenggara Barat (NTB) terjaring razia satuan Polisi Pamong Praja (Pol PP) setempat, saat jam belajar berlangsung, Selasa (1/11/2016).
Kepala Satuan Polisi pamong Praja (Sat Pol PP) Lombok Tengah. Murti SH, menjelaskan operasi terhadap pelajar yang tidak mengikuti pelajaran kelas saat jam sekolah berlangsung akan tetap di lakukan, mengingat banyaknya laporan yang masuk dari sejumlah masyarakat. “Laporan via telpon hamper setiap hari ada,” katanya.
Operasi rutin Pol PP saat ini, akan menyisir beberapa lokasi yang ada di dalam kota maupun luar kota, terutama pada tempat hiburan atau permaian berupa penyewaan playstation di Kota Praya dan beberapa taman dalam kota.
Diakui Murti, pihaknya saat ini akan memberikan pembinaan terhadap sejumlah pelajar yang terkena razia, dan seterusnya akan di kembalikan ke sekolah masing-masing melalui kepala sekolah atau guru BK.
“Tidak menutup kemungkinan kita akan panggil orang tuanya masing-masing nanti,” tegas Murti. [LS]