Terkait Pembakaran Masjid, Ini Kata Tokoh Agama di Bengkalis

Terkait Pembakaran Masjid, Ini Kata Tokoh Agama di Bengkalis

Metroterkini.com - Kecepatan polisi mengungkap pelaku pembakaran Masjid Hasanah di Desa Muntai Barat, Kecamatan Bantan diapresiasi para pemuka agama, Rabu (31/8/2016).

Dengan tertangkapnya MF alias Ag (19) pemuda gangguan jiwa yang diduga pelaku pembakaran Masjid Hasanah di Desa Muntai Barat melegahkan. Karena isu sensitif soal agama yang khawatirkan para pemuka agama bisa diredam.

Apresiasi atas kinerja Polres Bengkalis disampaikan Ketua Forum Umat Beragama (FUB) Kabupaten Bengkalis, H. Bakri.

Dalam kesempatan itu, Bakri berjanji akan memberi tahu para pemuka agama yang bernaung di FUB agar tetap menjaga kantibmas di Kabupaten Bengkalis, khusus di Pulau Bengkalis tetap kondusif.

"Saya akan memberikan informasi kepada tokoh beragama yang bernaung di FUB, bahwa peristiwa pembakaran Masjid sudah ditangkap dan ditangani polisi," kata H Bakri dalam konferensi pers yang digelar Polres Bengkalis di Mapolres Bengkalis, Rabu (31/8/2016) siang.

Ditempat yang sama, Ketua Majelis Ulama Indonesia (MUI) Kabupaten Bengkalis, Amrizal yang hadir dalam konfrensi pers itu, menegaskan, bahwa perkara pembakaran Masjid Hasanah oleh MF sudah selesai.

"Kami dari tokoh agama meminta kepada semua pihak bahwa masalah (Pembakaran Masjid Hasanah) di Desa Muntai Barat sudah clear," tegas Amrizal.

Sementara itu, Ketua Lembaga Adat Melayu Riau Kabupaten Bengkalis, Zainuddin juga mengapresiasi gerak cepat Polres Bengkalis mengungkap perkara tersebut.

Dengan demikian isu sensitif dan liar tentang masalah agama tidak berkembang dan akhirnya selesai.

"Kami dari LAM Kabupaten Bengkalis mengapresisasi kinerja Polres Bengkalis yang bertindak cepat," kata Zainuddin.

Hadir dalam konfrensi pers tersebut, Kapolres Bengkalis, AKBP Hadi Wicaksono dan jajaran, Kabag Psikologi Polda Riau, Kompol Novian, juga terlihat hadir Ketua Kadin Bengkalis Masuri, pemuka agama Islam, Budha, Kristen, serta organisasi kemasyarakatan. [rdi]

Berita Lainnya

Index