Metroterkini.com - Akses masuk menuju Lapas Nusakambangan, Cilacap, Jawa Tengah, mulai di perketat jelang pelaksanaan eksekusi mati jilid III. Puluhan petugas Kepolisian bahkan sudah berjaga sejak di sepanjang jalan Slamet Riyadi yang merupakan akses utama menuju Dermaga Wijaya Pura, Cilacap, Jawa Tengah.
Banyak kendaraan bernomor polisi asal Jakarta atau pelat B masuk. Beberapa kali mobil tersebut juga masuk ke dalam Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan HAM Jawa Tengah.
Beberapa petugas juga terlihat sibuk memasukkan beberapa peralatan keperluan eksekusi mati, seperti tenda yang dibawa masuk dalam truk. Terlihat juga seorang petugas membawa dua gulung kain berwarna hitam. Sampai saat ini, belum ada kepastian mengenai tanggal eksekusi hukuman mati dilakukan dan siapa saja narapidana yang akan dieksekusi.
Kendaraan yang akan melewati jalan tersebut diperiksa secara ketat. Masyarakat yang tidak memiliki kepentingan khusus tidak diperkenankan memasuki kawasan tersebut.
Bahkan, untuk memasuki jalan akses menuju Dermaga Wijaya Pura, petugas telah membuat portal untuk membatasi akses masuk. Seperti dilansir viva yang awak medianya melewati portal, cat terlihat masih basah dan menandakan portal baru dibuat.
Salah seorang ibu penjaga warung yang enggan disebutkan namanya mengatakan, sebelumnya memang tidak ada portal di ujung jalan tersebut. Namun saat jelang eksekusi mati, baru dibuat portal.
"Portal itu baru, sebelumnya enggak ada portal. Biasanya lewat saja, tapi sekarang dijaga dan diperiksa kalau mau lewat," ujar ibu berperawakan gemuk tersebut. [vva]