AMING: Tanggapi Kabar Heboh Suntik Hormon Evelyn

AMING: Tanggapi Kabar Heboh Suntik Hormon Evelyn

Metroterkini.com - Menikah diam-diam pada 4 Juni lalu, Aming dan Evelyn menjadi pembicaran hot di jagad dunia entertainment karena sosok istri yang begitu tomboy. Tak ayal, beredar gosip bahwa Evelyn telah melakukan suntik hormon agar terlihat seperti laki-laki. Berikut Aming menanggapinya? 

Menurut yang dikutip dari kapanlagi, Muncul pertama kalinya ke depan publik pasca pernikahan, Aming langsung dikerubung awak media untuk dimintai keterangan soal pernikahannya.

Terlebih, Aming akhir-akhir ini semakin nyaman dengan sosok Evelyn yang terlihat seperti pria itu. Benarkah sang istri telah suntik hormon?

Mendapat pertanyaan ini, Aming tak ingin menjawabnya secara langsung. Namun...

Ia ingin Evelyn sendiri yang menjelaskan langsung kepada awak media soal kabar heboh ini..

Aming mengaku baru kenal Evelyn selama setahun. Ia pun ingin menghargai privasi istrinya yang tentunya isu suntik hormon ini merupakan masa lalu.

"Gue sama dia baru kenal setahun, gue hargai dia sebagai partner hidup, istri gue. Jadi kalau ditanya kayak apa, itu yang tahu dia. Gue juga nggak maksa dia untuk bercerita sama gue. Karena setiap orang punya masa lalu. Dan yang terpenting sekarang adalah masa depan. Mau apa ke depannya. Jadi nunggu orang yang bersangkutan (Evelyn) ngomong. Gue respect sama dia. Tunggu mau muncul dan ngomong aja," jelas Aming.

Aming bahkan bilang meski dirinya berstatus suami Evelyn sekarang, dia tak pernah memaksa sang istri untuk memberikan klarifikasi. Aming bilang dia tentu sedikit tahu tentang masa lalu Evelyn, tapi ia tetap menghargai istrinya yang masih belum mau memberikan pernyataan. Evelyn pun memahami soal sorotan media ini karena suaminya merupakan sosok publik figur.

Aming pun memuji kebesaran hati istrinya yang tidak pernah marah dengan pemberitaan apa pun di luar sana.

Aming sendiri saat ini malah tengah menambah sosial medianya dengan membuat channel youtube sendiri. Baginya Indonesia adalah negara demokrasi sehingga semua orang berhak memberikan komentar. [kpl]

Berita Lainnya

Index