Metroterkini.com - Pasca batalnya pelantikan Bupati dan Wakil Bupati Kabupaten Rokan Hulu terpilih hasil Pilkada serentak Desember 2015 lalu, Ketua DPRD Rohul yang baru dilantik beberapa waktu lalu Kelmi Amri, SH minta kepada seluruh masyarakat untuk bersabar dan menahan diri hingga kondisi di Negeri Seribu Suluk tetap aman dan kondusif.
Ketua DPRD Rokan Hulu Kelmi Amri, SH meminta kepada seluruh masyarakat Rohul untuk dapat bersabar dan menahan diri pasca dibatalkannya Pelantikan Bupati dan Wakil Bupati Rohul terpilih Suparman dan Sukiman oleh Menteri Dalam Negeri melalui Surat Telegramnya pada 19 April 2016 lalu.
Kelmi Amri mengharapkan kondisi di Rohul tetap aman dan kondusif setiap komponen masyarakat dapat menahan diri tidak mencari-cari kesalahan dari pembatalan pelantikan tersebut.
Menurutnya setiap kebijakan yang diambil oleh pemerintah melalui Kementrian Dalam Negeri tentu terlebih dahulu melalui pertimbangan dan kajian matang. Kelmi Amri mengajak masyarakat untuk tidak melakukan hal-hal negatif yang dapat mengganggu kenyamanan di Negeri Seribu Suluk Rokan Hulu.
Sementara itu, Ketua fraksi PAN Rohul Sahril Topan menyesalkan atas dibatalkannya Pelantikan Bupati Rohul terpilih. Sebab, dengan pembatalan tersebut tentu mencederai hati masyarakat karena terpilihnya Bupati Rohul terpilih sebelumnya melalui proses panjang melalui Pilkada serentak 2015 lalu dan ini sangat merugikan masyarakat.
Selain menunda pelantikan Bupati dan Wakil Bupati terpilih, Mendagri melalui Surat Telegramnya untuk mengisi kekosongan Bupati Rohul, Mendagri menunjuk Sekretaris Daerah Damri Harun sebagai Pelaksana Harian (Plh) Bupati Rohul untuk menjalankan roda pemerintahan. [man]
