Metroterkini.com - Recana pembentukan Propinsi Riau Pesisir tidak sekedar pembicaraan warung kopi, sebab saat ini sejumlah elemen tokoh masyarakat dari 5 kabupaten dan kota yang berada di wilayah pesisir telah menggelar pertemuan dan membahas usulan daerah otonomi baru (DOB) bersama Wakil Ketua Komisi II DPR RI, Lukman Edy, di Kaliandra Meeting Graha Pena Riau Pos, Kamis (31/3) kemarin.
Terungkap dalam pertemuan, daerah yang sudah menyatakan akan bergabung dengan pemerintahan Riau Pesisir, ada lima kabupaten/kota dari 12 kabupaten/kota yang ada. Daerah tersebut yakni, Kabupaten Rokan Hilir, Bengkalis, Siak, Kepulauan Meranti dan Kota Dumai.
Ketua Badan Pekerja Pembentukan Provinsi Riau Pesisir (BP3RP), Asri Auzar optimis dan pertemuan kali ini bukan terakhir kerena selanjutnya akan dilakukan pembahasan kelajutan untuk pembentukan Provinsi Riau Pesisir pasca Musyawarah Besar (Mubes) tahun lalu.
Tujuan utama pemekaran untuk wilayah pesisir agarbisa membangun daerah sendiri dengan SDM dan SDA yang ada, sehingga daerahnya sudah maju dari sebelum dimekarkan. Apalagi, sesuai dengan program Presiden Jokowi yang memiliki program nawacita untuk mengembangkan daerah yang berbatas langsung dengan kemafritiman.
Sementara itu, Lukman Edy selaku Wakil Ketua Komisi II DPR RI sangat mendukung penuh dengan pemekaran Provinsi Riau Pesisir. Apalagi melihat keberhasilan Provinsi Kepulauan Riau sebagai daetah pemekaran Provinsi induknya yakni provinsi Riau.
"Saya menjadi saksi beberapa tahun lalu pembentukan Probinsi Kepri dengan berbagai banyak aral melintang sehingga terbentuklah Provinsi Kepri saat ini. Dan keberhasilan provinsi dengan geografis kemaritiman bisa kita sebagai provinsi pemekaran terbaik di pembangunan ekonominya," ujar Lukman. [**din]
