Metroterkini.com - Bawahan dari anggota Polisi Kehutanan (Polhut) Dinas Kehutanan Perkebunan Pelalawan merasa kecewa, pasalnya setoran uang bulanan pungutan kayu yang melewati 4 Pos Chek Poin Polhut Kehutanan dimakan sama Bosnya sendiri.
"Biasanya toke kayu ini ada juga telpon kita kasi uang saku setiap bulan, sekarang sejak Dansat Polhut sudah ganti, kami tidak dapat setoran lagi, ya makan angin lah," Jelas anggota Polhut Pelalawan, Selasa (5/1/16).
Dikataknya anggota Polhut ini bos selalu beralasan setoran bulanan ini tersebut diperuntukan bagi Kabid Kehutanan dan Kadis kehutanan Hambali guna uang pelicin penunjukan jaga Pos.
"Setiap anggota yang ingin dapat giliran jaga Pos Chek Poin harus rela kehilangan jatah bulanan dari bos pengangkut kayu atau bos pemilik izin HTI Akasia," Jelas anggota yang namanya minta dirahasiakan ini.
Dilanjutnya kalau petinggi ini keberatan atas pengakuannya, maka dirinya akan buka siapa saja bos kayu ini yang setor pada mereka, dan dimana tempatnya, disesalkanya dia kehilangan bulanan karena dirinya segan dan takut kehilangan jatah jaga Pos Chek Poin.
"Karena Dansat Polhut ini beralasan untuk atasan, kami kini makan yang 10 ribu saja yang di pungut oleh banpos Chek Poin pada setiap satu stempel dari sopir angkutan akasia saja lagi, apa boleh buat," Tukasnya.(bb)