Metroterkini.com - Kemacetan panjang di ruas Tol Cikampek dan ruas jalan di Jakarta menyebabkan waktu tempuh ke berbagai daerah menjadi semakin lama.
Dari Rawamangun, Jakarta Timur hingga Cikarang, Jawa Barat melalui Tol Cikampek yang biasanya bisa ditempuh dalam waktu 45 menit hingga 1 jam, pada Kamis (24/12/2015) harus ditempuh dalam waktu lebih dari 9 jam.
"Tadi berangkat 07.30, pukul 18.00 baru sampai Cikarang, kilometer 36," kata Endang Eko Diwati yang dalam perjalanan menuju Purwokerto.
Ia mengatakan kendaraan sempat hampir tidak jalan sama sekali selama empat jam. Endang dan rombongan belum mengetahui sampai kapan kemacetan akan berakhir.
Sebelumnya diberitakan arus lalu lintas di sejumlah ruas jalan Jakarta ke arah timur hingga Kamis petang masih mengalami kemacetan parah karena tingginya volume kendaraan.
Menurut informasi dari NTMC Polri, pada ruas jalan tol Jakarta-Cikampek masih terlihat antrean kendaraan sejak Cawang hingga Bekasi. Kemacetan tersebut sudah terjadi mulai pagi hari
Di sekitar pintu Tol Jatibening, perbatasan DKI-Jabar, kendaraan nyaris tidak bergerak. Hal tersebut karena sekitar dua kilometer selepas Jatibening merupakan pertemuan dengan ruas jalan tol JORR.
JORR sendiri juga dipadati kendaraan dari arah Pondok Indah yang akan ke Bandung atau Cirebon melalui tol Jakarta-Cikampek.
Padatnya tol ruas Jakarta-Bekasi, membuat sejumlah kendaraan mencoba mengambil jalur alternatif melalui Jalan KH Noer Ali atau biasa disebut jalan Kalimalang.
Bahkan bus-bus kota jurusan Jakarta-Bekasi, seperti Patas AC Mayasari dan APTB juga menghidari jalan tol yang melewati Kalimalang.
Akibatnya jalan Kalimalang juga mengalami kemacetan parah mulai dari Halim hingga Bekasi Barat. Apalagi di jalur itu juga sedang ada pembangunan jalan tol Becakayu. [**kmc]