Metroterkini.com - Pengacara muncikari RA, Pieter Ell menolak kliennya disebut sebagai muncikari. Pasalnya, kata Pieter, RA hanya menolong artis PSK seperti AA, TM dan SB yang meminta klien jika sedang libur syuting. Bahkan, Pieter menyebut ketiga artis itu kerap bertransaksi tanpa sepengetahuan RA.
Hal itu juga yang membuat pengacara berambut perak itu yakin kliennya bukan seorang muncikari murni. "Bahkan ada pelanggan yang pakai ketiga artis itu. Tanpa klien saya tahu," ucap Pieter Ell di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan, Rabu (2/9/15).
Tersangka mucikari artis, Robbie Abbas (RA) saat akan menjalani sidang perdana di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan, Selasa (18/8/15). Sidang berisi agenda pembacaan dakwaan terkait dugaan sebagai mucikari prostitusi artis.
Selain itu, mengenai barang bukti pakaian dalam yang ada di persidangan, Pieter belum mau berkomentar banyak. Ia berharap barang bukti itu bisa langsung ditanyakan kepada PSK artis yang terlibat, supaya lebih jelas dan terang benderang.
"Barang-barang keramat itu lebih baik pas ada saksinya. Dia (PSK artis) harus datang biar dikonfrontir size-nya berapa. Yang merasa berjenis kelaminnya bagaimana dan dicocokkan," jelas Pieter Ell.
Muncikari Robby Abbas alias RA diciduk polisi di sebuah hotel bintang lima di kawasan Kuningan, Jakarta Selatan pada 8 Mei 2015. RA ditangkap saat sedang menemani artis berinisial AA. RA diduga memiliki sekitar 200 daftar PSK bertarif puluhan hingga ratusan juta rupiah. Rata-rata bekerja sebagai model dan artis. [lp6]