Metroterkini.com - Acara peringati HUT Kemerdekaan Republik Indonsesia (RI) yang ke 70 tepatnya Senin 17 Agustus 2015 di Kecamatan Salo, meninggalkan kesan yang sangat mendalam bagi para peserta yang ikut memeriahkan acara baik dari peserta undangan drum band maupun petugas atau panitian lainnya. Mereka mengaku kesal adanya perbedaan acaranya dibanding tahun-tahun yang lalu.
Salah seorang sumber kepada awak media mengaku, acara ini sebenarnya sudah cukup meriah walaupun hanya sekeder gelar upacara saja.
"Kami yang hadir dalam acara merasa kesal dengan panitia dan camat Salo yang saat ini di jabat oleh MHD Nasir," kata warga yang minta namanya tidak ditulis.
Camat Salo Mhd Nasir yang dihubungi wartawan mengaku adanya kutipan kepada pegawai di lingkungan Kecamatan Salo Kampar Riau. Kutipan itu keseluruhanya untuk terlaksananya acara memperingati Hari Kemerdekaan RI yang ke 70.
"Benar kita melakukan pengutipan kepada pegawai dan seluruh kepala desa di wilayah Kecamatan Salo," kata Nasir.
Besarnya kutipan untuk 17 Agustus diakui Nasir besarnya antara Rp 500-600 ribu perdesa, namu untuk perusahaan yang dimintai kutipan melalui proposal. Jumlah keseluruhan yang diperoleh panitia 17 Agustus tahun ini Nasir enggan merincikan total dana yang didapat.
"Kita tidak ada di DPA anggaran acara ini," katanya. [ali halawa]