TNI AL Tenggelamkan Empat Kapal Asing Pencuri Ikan

TNI AL Tenggelamkan Empat Kapal Asing Pencuri Ikan

Metroterkini.com - Tentara Nasional Indonesia Angkatan Laut (TNI AL) Komando Armada RI Kawasan Timur (Koarmatim) menembak dan menenggelamkan empat kapal ikan asing yang mencuri ikan di laut Indonesia. Kapal-kapal itu ditenggelamkan pada Selasa, 18 Agustus 2015.

Kapal-kapal itu sebelumnya ditangkap KRI Ki Hajar Dewantara-364 dalam Operasi Perisai Sakti 2015 di perairan kawasan timur Indonesia. Empat kapal itu adalah KM Stonino-804 L/B berbendera Filipina dengan berat kotor 20 GT tanpa dilengkapi dokumen dengan nakhoda Arnel Spipino SR. Pemilik kapal ialah Jun Oy Ecetdro JR. Ada empat warga Filipina sebagai anak buah kapal (ABK).

KM LUKE-VII dari Filipina, dengan berat kotor 16 GT, nakhoda Apulinalio Randa JR. Pemilik kapal Jacson Salabar Densan City, dua orang ABK. KM Raffi dengan nakhoda bernama Robertbingkac, pemilik kapal Alma GSG Kalumpang, serta dua ABK warga Filipina.

KM TW3550/6/F dengan berat 40 GT bermuatan ikan camp 10 ton. Nakhoda Tomi Bin Lamuni, pemilik Wong Miu Hou dan lima ABK warga Malaysia.

Kepala Dinas Penerangan Armatim Letnan Kolonel Laut (KH) Maman Sulaeman mengatakan, kapal-kapal itu ditembak dan ditenggelamkan oleh KRI Sura-802 di perairan Tarakan, Kalimantan Utara.

"Tiga kapal ditenggelamkan di perairan Tarakan, satu kapal di perairan Nunukan, Kalimantan Utara," kata Maman.

Penenggelaman kapal dihadiri Komandan Lantamal XIII Tarakan Kolonel Laut (P) Wahyudi H, Wali Kota dan Komandan Kodim, Kepala Kapolres, Kepala Kejaksaan Negeri Nunukan, Kepala Kantor Bea dan Cukai, Wakil Wali Kota, dan sejumlah pejabat lain. [***viva]

Berita Lainnya

Index