Metroterkini.com - Pejabat Bupati Bengkalis belum akan terburu-buru melakukan mutasi pimpinan SKPD. Sebab, Ahmad Syah Harofie lebih mendahulukan konsolidasi terhadap seluruh SKPD, Sabtu (15/8/2015).
Pernyataan ini sekaligus membantah semua rumor yang beredar bahwa Ahmad Syah Harrofie akan dilakukan mutasi dalam waktu dekat.
Menurut Ahmad Syah Harrofie, lebih baik melakukan percepatan progres program, dibanding melakukan mutasi. Termasuk terhadap Dinas Pendidikan yang ditinggal Herman Sani yang saat ini tengah berjuang maju di Pilkada Kabupaten Rokan Hilir.
Khusus untuk Kepala Dinas Pendidikan yang bakal kosong, Ahmad Syah Harofie masih menunggu penetapan calon kepala daerha Kabupaten Rokan Hilir dari Komisi Pemilihan Umum Kabupaten Rokan Hilir pada tanggal 24 Agustus 2015.
"Kan tanggal 24 (penetapan pasangan calon bupati dan wakil bupati) masih lama. Kita tunggu lah, lolos atau tidak," kata Ahmad Syah.
Menurut Ahmad Syah, sembari menunggu tanggal penetapan pasangan calon kepala daerah tersebut, ia terlebih dahulu melakukan konsolidasi.
Konsolidasi ini berkaitan dengan percepatan penyerapan anggran tahun 2015 ini.
"Selaku pejabat bupati saya mengkonsolidasi semua kekuatan, semua SKPD bagaimana percepatan progres penyerapatan anggaran APBD lebih diutamakan," kata Ahmad Syah Harofie.
Sementara itu, Ahmad Syah juga akan mengevaluasi terhadap seluruh SKPD untuk mencapai progres yang telah ditetapkan.
"Ya, kita akan coba evaluasi. Kalau ada yang kosong kita rombak. Tapi kita konsolidasi dulu lah," ujarnya.
Pada kesempatan itu, Ahmad Syah juga mengingatkan kepada seluruh SKPD akan bekerja agar percepatan progres penyerapan anggaran meningkat dari angka 20 persen per 30 Juli kemarin.
"Saya mengimbau kepada para Pimpinan SKPD ayo bekerja agar percepatan progres tercapai," pungkasnya.
Untuk itu, Ahmad Syah akan memberikan perhatian kepada SKPD yang lamban dalam menyelesaikan program yang sudah dibuat.
"Saya konsolidasi, mana SKPD yang perlu diberi 'vitamin' diberi agar progres percepatan tercapai," ungkapnya. [rdi]