Metroterkini.com - Tanah Indonesia memang dikaruniai kekayaan alam yang melimpah, salah satu kekayaan yang terdapat di alam indonesia ini adalah Batu Blue Opal. Salah satu daerah yang banyak ditemukan Batu Blue Opaldi adalah daerah selatan Jawa Barat tepatnya di Kampung Jampang Tengah Sukabumi, orang kampung tersebut menyebutnya Badar Safir.
Batu Blue Opal Sukabumi pertama kali dipublikasikan oleh seorang ahli geologi asal Bandung, Bapak Sujatmiko sekitar tahun 1990an. Ketika ditemukan pertama kali, batu ditemukan pada jalur patahan vulkanik yang menganga, nampak seperti kaca dengan warna biru tua dengan ketebalan 40 cm dan panjang 40 meter tanpa terputus. Bentuk rough Blue Opal Sukabumi rata-rata sebesar bola kaki, atau seberat 3-5 kg, terkadang juga ditemukan dengan berat mencapai 10 kg.
Batu Blue Opal masuk dalam kategori jenis batu mulia yang memiliki warna biru muda sampai biru tua sedikit mirip blue shappire. Melihat keindahan bahan batu inil maka batu ini bisa dibentuk menjadi berbagai aksesoris. Batu Blue Opal yang memiliki warna biru kehitaman serta bertekstur atau berurat warna kuning cerah dan putih menjadi jenis batuan badar safir atau akik gambar (art agate).
Batu Blue Opal ternyata memiliki beberapa warna yaitu, biru serat emas, biru muda, biru tua, biru tua keunguan, dan biru mizon. Jika dilihat dengan teliti, permukaan batu yang berwarna biru tua kehitaman dengan kombinasi serat keemasan dapat menjadi batuan akik gambar, sedangkan untuk daging batu ajan didapat krista opal biru yang indah yang bisa digunakan untuk perhiasan. Dari kulit hingga daging batu bisa dibuat berbagai macam perhiasan karena di kulit maupun daging pada batu ini mempunyai tampilan yang indah.[psb]
