Metroterkini.com - Kementerian Luar Negeri RI dan KBRI di Tunisia, menghimbau warga negara Indonesia (WNI) yang berada di Tunisia, untuk selalu berhati-hati dan menghindari lokasi yang berpotensi jadi target serangan.
Pada keterangan pers yang dikutip dari VIVA.co.id pada Selasa (7/7/ 15) , disebut himbauan itu dikeluarkan, menyusul diterapkannya kondisi darurat oleh pemerintah Tunisia, menyusul serangan mematikan pada akhir Juni lalu.
Seorang pria bersenjata membantai sedikitnya 38 orang, sebagian besar adalah turis asing, di lokasi wisata Sousse, pada 26 Juni 2015. Kelompok militan ISIS mengklaim terlibat dalam serangan itu.
Tingginya potensi serangan lanjutan, membuat Kemlu berharap WNI selalu menjalin kontak dengan KBRI Tunisia. Yubil Septian ditunjuk sebagai kontak, di nomor telepon (+216) 24228888.
Bagi WNI yang akan melakukan perjalanan ke Tunisia, diminta melakukan konsultasi dengan Kemlu RI atau operator perjalanan, bisa dilakukan melalui surat elektronik ke timteng@kemlu.go.id.[vva]