Metroterkini – Pemerintah Kabupaten Kepulauan Meranti telah melakukan pembersihan besar-besaran di kawasan Jalan Nelayan, Selatpanjang Kabupaten Kepulauan Meranti. Hal tersebut, sesuai arahan langsung dari Wakil Bupati Kepulauan Meranti.
Langkah ini menjadi bagian dari upaya memperindah kota di Kabupaten Kepulauan Meranti yang akan datang.
Kegiatan pembersihan tersebut melibatkan empat Organisasi Perangkat Daerah (OPD), yakni Dinas Pekerjaan Umum, Dinas Perhubungan, Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP), dan Dinas Perumahan Rakyat Kawasan Permukiman Pertanahan dan Lingkungan Hidup (Perkimtan-LH) yang menjadi leading sector dalam kegiatan ini.
Menurut keterangan dari Plt Kepala Dinas Perkimtan-LH Kepulauan Meranti Agustiono ST MSi melalui Kabid Lingkungan Hidup Dewi Atmidilla, ST, MM, mengatakan pembersihan dilakukan menyusul banyaknya tumpukan sampah yang menimbulkan kesan kumuh di sepanjang Jalan Nelayan Selatpanjang.
Saat ini kegiatan masih berlangsung dengan melibatkan satu unit excavator dan 25 petugas kebersihan yang dikerahkan untuk mengangkut sisa-sisa sampah ke Tempat Penampungan Sementara (TPS) Gogok.
“Sudah mulai terlihat bersih, dan pembersihan dilakukan secara bertahap,” ujar Dewi, pada Rabu (08/10/2025) sore, kepada Media Ini.
Lebih lanjut dijelaskan, adapun jenis sampah yang paling banyak ditemukan berupa plastik, potongan kayu, dan ranting pohon.
"Pembersihan ini tidak mencakup perbaikan drainase atau badan jalan, karena fokus utama adalah penataan TPS liar dan kebersihan lingkungan sekitar," Jelasnya.
Kedepan, dibeberkan Dewi, lokasi bekas TPS liar di Jalan Nelayan Selatpanjang ini akan ditata lebih rapi dengan penanaman pohon dan bunga agar terlihat asri dan nyaman dipandang.
“Targetnya, semua pembersihan bisa rampung secepatnya, kalau bisa sebelum perayaan HUT Meranti,” ungkapnya.