Metroterkini.com - Partai Gerindra akan memutuskan posisi tetap menjadi oposisi atau gabung ke pemerintah Joko Widodo (Jokowi) dalam rapat kerja nasional (rakernas) mendatang. Jubir Prabowo Subianto, Dahnil Anzar Simanjuntak, menyebut rakernas tersebut akan digelar pada pertengahan Oktober nanti.
"Pak Prabowo sudah memerintahkan partai supaya menggelar rakernas di 15, 16, 17 (Oktober)," kata Dahnil saat ditemui di Kompleks MPR/DPR, Senayan, Jakarta, Rabu (9/10/2019).
Dahnil memastikan sikap politik Prabowo dan Gerindra akan disampaikan pada hari terakhir rakernas. Namun, soal lokasi rakernas, Dahnil menyebut belum diputuskan.
"Kan orang lagi tunggu, apakah kita beroposisi, istilah saya, akan menjadi mitra kritis, atau jadi mitra internal, oposisi, atau dalam pemerintahan itu akan diputuskan sekitar tanggal 17 Oktober," jelasnya.
"Kemungkinan di Jakarta atau di Hambalang. Tempatnya belum ditentukan. Di situlah nanti Pak Prabowo akan menyampaikan kepada publik sikap politik Pak Prabowo dan sikap politik Gerindra," imbuh Dahnil.
Gerindra sebelumnya mengungkapkan soal lobi-lobi dengan pihak Istana Kepresidenan. Sekjen Gerindra Ahmad Muzani menyebut ada tawaran untuk masuk menjadi bagian pemerintah.
"Pembicaraan itu memang ada dan kita tak bisa pungkiri bahwa ada pembicaraan, ada pemikiran di sekitar Istana untuk itu," ungkap Muzani di Kompleks MPR/DPR, Senin (7/10). [dtk-mer]