Metroterkini.com - Rumors yang sempat beredar tentang Cortez 1.5L sebelum peluncuran adalah menggunakan mesin turbo seperti di China. Namun ternyata, SGMW Motor Indonesia (Wuling) tidak menggunakan mesin turbo itu. Jadinya, Cortez 1.5L yang meluncur di Indonesia International Motor Show (IIMS), pada Kamis (19/4/2018), memakai mesin 1.5L non-turbo dengan kode mesin L2B. Mesin itu berbeda dari Confero 1.5L berkode X17.
Ini Penjelasannya Product Planning Specialist Wuling Arief Ramadhi menjelaskan, perusahaan ingin menjangkau segmen konsumen pembeli MPV menengah namun dengan harga lebih terjangkau. Bila saja Cortez 1.5L memakai teknologi turbo, harganya jadi mahal. Bisa mepet atau bahkan lebih dari Cortez 1.8L.
“Mungkin ada yang mau naik ke segmen medium MPV tapi belum dapat dari harga, justru itu kami mengembangkan 1.5L (non-turbo), ternyata di Indonesia cukup diminati juga jadi kami keluarkan,” ucap Arief.
“Kenapa enggak turbo, mungkin kalau dengan turbo harganya akan lebih tinggi. Ini enggak dapet ke segmen target kami,” katanya lagi. Di pasar global, Cortez atau yang lebih dikenal dengan nama Baojun 730 di China, punya tiga pilihan mesin, 1.5L, 1.5L turbo, dan 1.8L. [*kompas]