Metroterkini.com - Hampir 1 Milyar Rupiah uang hasil lelang alat berat jenis Exkapator dan 5 Unit Truk pengangkut buah KUD Delima sakti, Desa Delik, Kecamatan Pelalawan, Kabupaten Pelalawan, Riau sampai saat ini lesap entah kemana, sampai berita ini diturunkan tidak ada keterangan resmi dari pengurus maupun ketua KUD.
Sekitar 3 tahun lalu para pengurus berinisiatif membeli 6 unit kendaraan bisnis ini, tampa melibatkan anggota bukan untung yang didapat KUD malah koperasi dirugikan hampir 2 milyar rupiah, sayang para pengurus terkesan menutupi kerugian ini pada anggota, buktinya setiap Rapat Anggota Tahunan (RAT) tidak satupun anggota dilibatkan.
"Kami selaku anggota yang seharusnya punya suara, tidak dilibatkan mungkin ketua ini kebal hukum merasa terlindungi oleh pengacara hebat di Riau dan orang berpangkat," Jelas anggota KUD, Senin (21/11/16).
Berdasarkan laporan salah seorang pengurus KUD Delima Sakti, Koperasi ini memilik usaha salah satunya merentalkan Exapator dan mengangkut buah KUD sendiri dari lokasi kebun di desa Lalang Kabung, Pelalawan menuju pabrik Indosawit, namun entah apa yang membuat usaha ini rugi para anggota tidak diperkenankan untuk mengetahuinya.
"Ada lagi penjualan gas yang selalu merugi, bayangkan hasil dengan gaji anggota khusu gas saja tidak cocok sehingga merugi tiap bulan," Jelasnya.
Sekitar 5 bulan lalu semua kendaraan ini dilelang, terdengar yang banyak dapat bagian adalah Sapri, dikonfirmasi Ketua KUD Delima sakti belum menjawab.[basya]