Kadis Kehutanan Kampar Datangi Kejari Bangkinang

Kamis, 16 Juni 2016 | 00:00:18 WIB

Metroterkini.com - Kadis Kehutanan Kampar Ir M Syukur bersama bendahara Dinas Kehutanan, Dedi Gusman terlihat keluar dari Kantor Kejari Bangkinang, Kamis (16/6) sekitar pukul 13:00 Wib. Kedatangan mereka menjadi tanda tanya kalangan media dan diduga terkait kasus dugaan defisit anggaran di dinas tersebut. 

Sebelum dalam kasus ini, pihak Polda Riau melalui Subdit Tipikor Unit I juga tengah menangani kadus di Dishut Kampar. Kasubdit Tipikor Unit I Polda Riau, AKBP Wahyu Kuncoro yang konfirmasi metroterkini.com, melalui melalui sambungan selulernya, Selasa (14/6) membenarkan pihaknya saat ini memang sedang menangani kasus tersebut.

AKBP Wahyu Kuncoro mengaku telah melakukan pengumpulan data melalui PPTK kegiatan tersebut. Menurutnya kasus ini masih tahap lidik oleh Tim Tipikor Polda Riau.

Tambahnya lagi, pihaknya memang pernah berkordinasi dengan pihak Dinas Kehutanan Kabupaten Kampar melalui kepala dinas dan bendahara di Dinas Kehutanan Kabupaten Kampar, namun hingga saat ini ia belum bisa membeberkan sejauh mana proses lidik perkara yang mengakibatkan defisit anggaran di dinas tersebut yang nilai mencapai Rp 2,4 miliar pada tahun 2013 sampai 2014.

Anggaran APBD Kampar untuk Dinas Kehutanan Kampar diduga dikorupsi dengan motif penggunaan anggaran dalam bentuk pinjaman, namun tidak dapat dikembalikan.

Untuk menutupi defisit, uang dikembalikan dengan cara memotong dana SPPD. Selain itu, ada juga kegiatan yang anggarannya tidak dikeluarkan. Seperti, anggaran pemberantasan Kebakaran Lahan dan Hutan.

Ketika dikonfirmasi melalui handpone kepada Kepala Dinas Kehutanan Kampar, terkait kedatanganya bersama bendahara di kantor Kejakasaan Negeri (Kejari), belum diperoleh keterangan. Demikian juga bendahara dinas Kehutanan Kampar, Dedi Gusman yang dihubungi melalui selulernya juga tidak diperoleh jawaban. [ali]

Terkini