Metroterkini.com - Nikmat sesat akhirnya membawa sengsara. Ini yang dialami Rh yang coba melarikan gadis dibawah umur EL (15), warga Jalan Amat Paduko Ponji, Kepenghuluan Jumrah, Kecamatan Rimba Melintang, Rohil, Riau.
Sejumlah informasi menyebutkan, aksi nekad Rh yang melarikan EL terjadi akhir pekan lalu. Sejak Jumat (6/11/15) korban EL (15) meninggalkan rumah tanpa pamit sama orang tuanya. Kedua orang tua EL sibuk menanyakan keberadaan anaknya ke tetangga dan teman dekat serta saudara. Karena menghilangnya EL membawa serta uang sebanyak Rp 20 juta dan perhiasan emas senilai Rp 10 juta.
M Arsad, orang tua EL bahkan mencarinya di kampungnya sendiri di Aek Knopan (Sumut) dan sekitarnya, namun tidak ditemukan. Arsad menduga EL telah dilarikan oleh Rh.
Capek menunggu kepulangan anaknya, Arsad lantas melaporkan kehilangan anaknya pada Rabu (2/12/15) lalu ke Polsek Rimba Melintang, Rohil, Riau.
Sesuai cerita orang tua EL, lalu polisi menyelidiki keberadaan Rh, karena laki-laki tersebut terakhir pernah datang ke rumah EL (M. Arsad) sebelum kejadian menghilangnua EL dari rumah.
Pencarian membuahkan hasil dan pelaku diketahui berada di Medan. Kamis (3/12/15) pukul 21:00 WIB tersangka Rh berhasil ditangkap di Perumahan Rorinafa Residence, Kota Medan (Sumut), dan tersangka mengakui perbuatannya.
Kapolsek Rimba Melintang, Iptu H Zulhainan Atan SH membenarkan kejadian tersebut dan penangkapan tersangka langsung dipimpin Kanit Reskrim dan dua orang anggota berangkat menuju Medan.
Tersangka telah dibawa ke Polsek Rimba Melintang untuk pengusutan lebih lanjut. Sementara, EL kembali dibawa pulang ke rumah orangtuanya.
"Tersangkanya sudah kita tahan di Polsek, sementara yang perempuan (EL), kita serahkan kepada orangtuanya. Untuk proses lebih lanjut tersangka kita tahan," katanya. [**]