Metroterkini.com - Kapolres Bengkalis, AKBP Indra Wijatmiko bersama Wakapolres Kompol Anindhita Rizal, membantu warga kurang mampu bernama Zulkarnain (24), untuk berobat ke Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) setempat.
Zulkarnain atau yang akrab disapa Roy ini, dijemput dengan menggunakan ambulance Dokkes Polres Bengkalis di rumahnya yang beralamat di Jalan Damon, Kecamatan Bengkalis, Senin (10/10/2022) sore.
Disebutkan Kapolres, Zulkarnain diketahui mengidap penyakit kulit, dimana ada tumbuh kutil di sekitaran wajahnya.
Gejala penyakit ini bahkan sudah ada sejak Zulkarnain masih kecil. Ketika itu terlihat dibagian hidungnya ada seperti garis merah.
Semakin dewasa, ternyata semakin banyak tumbuh kutil di area hidung Zulkarnain.
"Kita mendatangi langsung kediaman warga bernama Zulkarnain ini untuk dibawa berobat," kata AKBP Indra.
Dalam kunjungannya ini, AKBP Indra dan Kompol Anindhita bersama Kepala Dinas Kesehatan (Kadiskes) Bengkalis dr Ersan Saputra beserta rombongan, memberikan bantuan sembako kepada keluarga Zulkarnain.
Setelahnya, Zulkarnain dibawa dengan ambulance ke RSUD Bengkalis.
Ia ditempatkan di ruang rawat inap. Sembari menunggu, ia diberikan buah-buahan untuk dikonsumsi.
Tak berselang lama, Zulkarnain kemudian ditangani dokter spesialis kulit.
Sampel kulit Zulkarnain diambil untuk dibawa dan diperiksa di laboratorium Pekanbaru.
Ini untuk mengetahui secara pasti jenis penyakit yang dideritanya, sekaligus menentukan langkah penanganan medis berikutnya.
Zulkarnain, mengaku senang akhirnya bisa berobat untuk menyembuhkan penyakit yang sedang dideritanya itu.
"Terimakasih saya ucapkan kepada Kapolres Bengkalis, Wakapolres Bengkalis beserta jajaran. Terimakasih juga untuk Kadiskes Bengkalis. Akhirnya saya bisa berobat di rumah sakit," ucapnya bahagia.
Sementara itu, Kadiskes Bengkalis, dr Ersan Saputra, menyampaikan apresiasi kepada Kapolres Bengkalis AKBP Indra yang telah menginisiasi kegiatan kemanusiaan ini.
"Program ini tentunya dapat membantu masyarakat Kabupaten Bengkalis yang kurang mampu untuk melakukan pengobatan," tuturnya. [Ibrahim]