Metroterkini.com - Dapur menjadi area yang penting di rumah. Dari tempat ini makanan yang dikonsumsi sehari-hari disiapkan. Namun ternyata, dapur juga bisa menjadi tempat kuman berkembang biak.
Dikutip dari Health, profesor keamanan dan ketahanan makanan di Kansas State University, Randall Phebus mengatakan aktivitas yang dilakukan di dapur dapat mengontaminasi area tersebut menjadi sarang bakteri yang berbahaya jika tidak dibersihkan.
Sebagian mikroorganisme yang tumbuh di dapur memang tidak akan menyakiti Anda. Tetapi sebagian lain seperti E. coli, Salmonella, dan Listeria, dapat menyebabkan penyakit serius, terutama pada anak-anak, orang dewasa yang lebih tua, dan orang-orang dengan sistem kekebalan tubuh lemah.
Berikut beberapa tempat yang menjadi sarang kuman terbanyak di dapur rumah Anda yang harus diwaspadai.
1. Spons pembersih
Spons kerap digunakan untuk membersihkan hampir seluruh area dapur Anda. Saat digunakan, spons bisa mengangkut bakteri yang ada di setiap sudut ruangan.
Beberapa ahli menganjurkan untuk menggunakan handuk kertas sekali pakai alih-alih spons yang bisa membuat banyak bakteri menempel di setiap sisinya.
2. Lap piring
Penelitian yang dipresentasikan dalam pertemuan American Society of Microbiology menemukan bahwa setelah satu bulan digunakan, setengah dari lap piring terkontaminasi patogen yang berpotensi menyebabkan keracunan makanan, termasuk E. coli.
3. Talenan
Talenan menjadi salah satu alat yang penting di dapur Anda. Banyak makanan mentah yang dipotong di sini. Mulai dari sayuran hingga daging yang tentu saja kuman bisa menempel di sana terutama jika ada lekukan atau corak di talenan yang sulit dibersihkan.
4. Dispenser
Dilansir dari Apartement List, ragi dan jamur bisa tumbuh subur di area ini. Rajinlah membersihkan permukaan dengan spons bersih yang telah direndam dengan air cuka.
5. Spatula karet
E. coli bisa tumbuh di spatula karet yang ada di rumah Anda. Untuk menghilangkannya, Anda bisa membilas dengan air panas yang diberi beberapa sendok makan klorin. Anda juga bisa menggunakan campuran cuka dan air.
6. Wastafel
Penelitian menunjukkan bahwa wastafel dapur cenderung lebih kotor daripada kebanyakan kamar mandi, dengan lebih dari 500.000 bakteri setiap 3 cm persegi. Bakteri bisa berasal dari daging mentah atau unggas, patogen dari produk mentah, dan bahkan piring kotor yang dibiarkan terlalu lama. [**]