Metroterkini.com - Korban banjir besar yang melanda Kabupaten Rokan Hulu, Provinsi Riau, Sabtu (25/12/2021) membutuhkan evakuasi dan makanan serta penampungan. Banjir akibat Sungai Batang Lubuh meluap karena tingginya intensitas hujan di hulu sungai.
Data sementara Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Rokan Hulu, banjir telah merendam hampir ribuan rumah di 9 desa dan 1 kelurahan di Rokan Hulu Riau.
Banjir di Kecamatan Rambah telah merendam 6 desa dan 1 kelurahan, masing-masing Desa Pematang Berangan, Rambah Tengah Hulu, Rambah Tengah Barat, Tanjung Belit, Kelurahan pasir Pengaraian, dan Desa Babussalam.
Sementara di Kecamatan Rambah Samo, banjir merendam Desa Lubuk Nepal, Teluk Aur, dan Lubuk Bilang.
Selain itu akses Jalan Tuanku Tambusai sehingga jalan utama di ibukota kabupaten tidak bisa dilalui, akibat tingginya air luapan sungai yang mencapai sepinggang orang dewasa.
Akibat banjir pertokoan yang berada di kanan kiri jalan tidak bisa beroperasi akibat terendam banjir hampir 200 sentimeter.
Menurut salah seorang warga, banjir terjadi sejak pukul 04.00 Wib, Sabtu dini hari. Air meluap secara tiba-tiba di saat warga tengah tertidur di rumah masing-masing.
"Air tiba-tiba naik, kami hanya fokus menyelamatkan keluarga sehingga tidak sempat menyelamatkan harta benda," kata Bayu, salah seorang korban banjir.
Menurut Bayu, saat ini banyak warga yang membutuhkan evakuasi, mengingat ketinggian air banjir semakin meningkat. Selain itu, warga juga membutuhkan bantuan berupa makanan siap saji dan juga pakaian kering, karena banyak warga yang tidak bisa menyelamatkan harta bendanya.
"Mereka sekarang terjebak di rumah dan menunggu bantuan. Yang dibutuhkan sekarang selain evakuasi adalah makanan dan pakaian, karena banyak warga yang tidak sempat menyelamatkan harta benda termasuk pakaian," tutupnya. [**]