Metroterkini.com – Kabupaten Kampar kehilangan dua orang tokoh masyarakat khususnya Perumahan Ylz RW 19 Kelurahan Langgini Bangkinang Kota secara bersamaan meninggal dunia, Sabtu (8/5/21) malam dan Minggu dinihari.
Dimana dua tokoh masyarakat dan tokoh agama yang berpulang kerahmatullah tersebut adalah Santoso, M.Pd, jabatan terakhir Staf Ahli Bupati Kampar sekaligus Mantan Kadis Pendidikan dan Kebudayaan dan juga pernah menjabat BPBD Kampar serta Kasat Pol PP Kampar di RSUD Arifin Ahmad Pekanbaru, Sabtu malam pukul 22.12 Wib.
Almarhum Santoso yang di lahirkan di Teluk Pambang Bengkalis, 57 tahun silam meninggalkan satu orang isteri dan tiga orang anak tersebut dilepas secara resmi oleh Bupati Kampar Catur Sugeng Susanto yang diwakili oleh Sekda Kampar Drs Yusri, M.Si, kediaman almarhum dan disholatkan di Masjid Attoyibah Perum Ylz Bangkinang serta dimakamkan di pemakamam umum Workshop Bangkinang.
Sementara alm Ustadz Johar Arifin, Lc, MA yang juga merupakan Sekretaris MUI Kabupaten Kampar meninggal dunia di Pekanbaru, Ahad (9/5/2021) pukul 01.23 WIB, jenazah almarhum Johar Arifin dimakamkan langsung di kampung halamnnya beliau Desa Kuntu Kecamatan Kampar Kiri.
Sekda Kampar dalam sambutannya melepas jenazah Santoso menyampaikan duka yang mendalam, dimana almarhum yang tutup usia 57 tahun tersebut merupakan Aparatur Sipil Negara yang luar biasa dalam mengemban amanah.
"Mencari pengganti sosok ASN seperti almarhum Santoso perlu waktu 30 tahun," kata Sekda Kampar.
Menurutnya, almarhum setahun lebih sebagai Ketua Posko Covid, beliau yang 24 jam bekerja mengumpulkan bantuan sembako di Posko Tagana Kampar untuk dibagikan ke masyarakat.
"Berat bagi Pemda Kampar, beliau terkadang lebih mengutamakan kepentingan masyarakat daripada dirinya sendiri. Kita berdo’a semua semoga almarhum Husnul khatimah dan keluarga yang ditinggal diberi ketabahan. Semoga Allah menempatkan almarhum ditempat yang layak disisinya Amin," tutup sekda. [**]