- Pelaku vandalisme yaitu Rizky, RH dan RJ memiliki rencana kejahatan selain membuat tulisan provokatif di Kota Tangerang.
Mereka yang tergabung dalam kelompok Anarko itu telah memiliki rencana aksi vandalisme secara bersama di kota besar di Pulau Jawa.
Hal itu disampaikan oleh Kapolda Metro Jaya, Irjen Pol Nana Sujana. Lokasinya di beberapa kota besar di Pulau Jawa," kata Nana di Polda Metro Jaya, Sabtu (11/4/2020).
Menurut Nana, aksi tersebut dilakukan untuk membuat gaduh di tengah wabah Covid–19. "Situasi ini dimanfaatkan mereka untuk mengajak masyarakat melakukan keonaran, membakar dan menjarah," ucap Nana.
Sebelumnya, Kepolisian Polda Metro Jaya dan Polresta Tangerang Kota berhasil menangkap pelaku vandalisme, Rizki dan dua rekannya di salah satu cafe di kawasan Tangerang, Jumat (10/4/2020) malam.
Mereka melakukan coretan dengan tulisan provokatif. Tersebar sedikitnya di empat lokasi kawasan Tangerang.
Ada tiga coretan yang dilakukan para pelaku. Masing-masing 'kill the rich' atau bunuh orang–orang kaya, 'sudah krisis, saatnya membakar' dan 'mau mati konyol atau mati melawan'.
Diketahui, kelompok Anarko selama ini cukup dikenal dengan aksinya melakukan vandalisme.
Kelompok tersebut tersebar di beberapa wilayah. Di antaranya Jakarta, Bandung dan beberapa kota yang masuk dalam Pulau Jawa.
Kini akibat perbuatannya para pelaku dikenakan Pasal 14 dan 15 Undang–undang RI Nomor 1 tahun 1946 tentang peraturan hukum pidana.
Kemudian Pasal 160 KUHP yaitu membuat onar dengan membuat berita bohong dengan ancaman hukuman 10 tahun penjara. [sjah]