Metroterkini.com - Ketua Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) RI Bambang Soesatyo ingatkan meminta Kementerian Sosial (Kemensos), Kementerian Kesehatan dan Tim Nasional Percepatan Penanggulangan Kemiskinan (TNP2K) perhatikan kasus akibat kurang gizi kronis. Menurut dia, harus ada sinergi berbagai pihak demi mengikis kasus stunting.
"Tujuannya bersinergi memaksimalkan pelaksanaan program penanganan stunting sebagai upaya untuk menanggulangi masalah kurang gizi di Indonesia," kata Bambang di Jakarta, Rabu semalam.
Pernyataan Bamsoet, sapaannya, merujuk pada kasus stunting di Nusa Tenggara Timur (NTT) dan Sulawesi Barat yang melewati angka 40 persen. Sedangkan di Kota Cimahi, Jawa Barat, ada 7.965 anak yang mengalami stunting.
Bambang menilai pemerintah Jokowi punya perhatian besar terhadap persoalan stunting. Bahkan, Jokowi yang memimpin langsung Gerakan Nasional Pencegahan Stunting.**