Metroterkini.com - Dua warga Desa Sungai Tohor Tebing Tinggi Timur Kepulauan Meranti Riau, berhasil diselamatkan dari serangan binatang buas yakni buaya.
Kejadian saat kondisi air pasang terjadi pada malam hari sehingga para pekerja kilang sagu di Sungai Tohor, pada Senin malam bermaksud ingin menaiki tualan (potongan batang) sagu yang berada dalam sungai untuk dinaikan ke pabrik.
Pian (Lk) lebih kurang 39 th yang bekerja di kilang sagu Ecik Manan, sekitar pukul 22:15 wib Senin malam (28/05/17), bersama teman lainnya berniat membuka tali tual yang sedang terakit. Ketika ia berada di dalam sungai, tiba-tiba korban merasakan seekor binatang yang menggigit dibagian celananya yang bagian pinggang. Tanpa pikir panjang lagi pian langsung berusahah melawan dengan menyigung binatang tersebut dengan siku tangan kanannya.
Setelah lepas dari terkaman buaya tersebut, korban Pian pun bergegas naik bersama teman temannya. Akibat dari musibah tersebut, Pian mengalami luka di bagian siku tangan kananya dan langsung dibawa pulang untuk mendapatkan perawat.
"Berdasarkan informasi yang saya terima dari adik korban bernama Puad, buaya tersebut berjumlah dua ekor, yang satu ekor mengarahkan ke abang saya Pian, dan satu ekor lagi megarah ke bang Sam, begitu jelas Puad kepada saya," terang Irwin Finalis selaku BPD desa Sungai Tohor kepada media ini, Selasa.
Jelang beberapa jam Sekitar pukul 23.15 WIB dimalam yang sama satu orang warga sungai tohor juga yang bekerja dikilang sagu yang berbeda yakni Sahan alias mantap (41) thb juga merupakan korban dari terkaman seekor binatang buas di duga buaya.
Zulkifli warga setempat yang juga saksi mata serta teman korban, sekitar pukul 23:15 Wib, Ia dan Sahan sedang menaiki tual batang sagu yang ada di sungai tempat kilang mereka bekerja.
Saat itu kedalaman air sungai baru mulai pasang diperkirakan air pasang tersebut sedalam pinggang, setelah beberapa tual dinaikan, dan kami pun melanjutkan lagi,dan ketika sahan turun ke dalam sungai saya mendengar suara seekor binatang besar yang sedang menyerang mangsanya.
"Mendengar dari suara tersebut saya langsung mengarah kan lampu senter yang ada di atas kepala saya mengarah kesungai, tersentak itu saya melihat bagian kepala buaya ingin menerkam teman saya. Melihat posisi teman saya sudah menumbangkam tubuhnya, saya pun langsung menarik teman saya sahan kedarat dan saya pun menghubungi pemilik kilang sagu dengan harapan minta tolong," jelas Zul.
Jelang beberapa menit pemilik kilang sagu yang bernama Arip sampai di kilang danlangsung membawa korban berobat ke Pukesmas Sungai Tohor. Korban mengalami luka jahitan di bagian pinggul belakang bagian perut korban karna di duga digigit binatang buas tersebut. [ant]