Metroterkini.com - Investasi merupakan hal yang penting untuk menunjang perkembangan suatu daerah, dimana Investasi merupakan salah satu pilar pokok kebangkitan ekonomi, karena mampu memberikan sentuhan multiplier effect yang besar terhadap pertumbuhan dan peningkatan ekonomi di berbagai sektor.
Kepla Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPM PTSP) Riau Evarefita,SE.M.Si, belum lama ini kepada media menyampaikan kita harus bisa menciptakan iklim investasi yang kondusif, dimana dunia usaha, masyarakat harus mempunyai peran turut serta dalam memperkenalkan potensi dunia usaha.
"Kita harus menghindari isu negatif yang berdampak sangat buruk bagi investasi," ujarnya.
Menurut Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) Indonesia, Riau juga sudah melebihi target investasi. Ini harus di pertahankan agar iklim investasi di Riau terus meningkat.
Sebutnya lagi, realisasi investasi di Riau dari tahun ketahun Semakin baik. Dimana target dan realisasi investasi PMDN/PMA tahun 2016 dari target yang ditentukan sebesar Rp.18.5 T dan terealisasikan sebesar Rp.15.53 T.
"Nah pada tahun 2017 yang ditargetkan sebesar Rp 20.3 T, dan teralisasikan sebesar Rp 25.02 T. Ini menurut grafik perkembangan target dan realisasi.
Untuk peringkat realisasi investasi PMDN dan PMA se Indonesia, pada tahun 2016 Riau meningkati pada posisi 10 dibawah Provinsi Sumatra Utara. Namun pada tahun 2017 Riau naik meningkati posisi 9 dan Sumatra Utara di bawah Riau.
Untuk peringkat realisasi dan target investasi di wilayah Sumatra Riau berada pada peringkat no 2 diatas provinsi Sumatra Selatan.
Kenapa realisasi kita ini saya sampaikan bisa tergambar karena kita mempunyai klinik Laporan Kegiatan Penanaman Modal (LKPM). Sekarang seluruh pengusaha harus melaporkan kegiatannya".
Saya berharap kepada seluruh stake holder agar dapat mensosialisasikan kepada seluruh pelaku usaha baik investor dan calon investor. Dalam rangka mewujudkan Riau sebgai daerah tujuan investor sangat dibutuhkan sinergitas mulai dari masyarakat pelaku usaha dan pemerintah," ujarnya. [chan]