Metroterkini.com - Bupati Bengkalis Amril Mukminin membuka musyawarah rencana pembangunan (Musrembang) tahun 2018 di Lantai IV Kantor Bupati, Senin (19/3) pagi.
Musrembang Kabupaten 2018 dengan tema "Percepatan Pembangunan Wilayah Cepat Tumbuh"
Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) Kabupaten Bengkalis, Jondi Indra Bustian dalam laporan singkatnya menjelaskan, proses ini (Musrembang) dimulai dari Musrembang desa, kecamatan sampai ke tingkat Kabupaten.
Menurut Jondi, Musrembang kecamatan dimulai dari Kecamatan Rupat dan kecamatan-kecamatan lainnya.
Kemudin dilakukan forum konsultasi publik dan forum organisasi perangkat daerah di ruang Rapat Kantor Bappeda untuk mendapat masukan dari publik dan OPD.
Selain itu, juga ada beberapa pemaparan tentang rancangan keuangan dan rencana anggaran kegiatan pembangunan daerah (RAKPD).
Sementara itu, Amril Mukminin dalam arahannya menegaskan, tema diatas mengarah kepada kebijakan untuk pengembangan 6 prioritas pembangunan Kabupaten Bengkalis.
Pembangunan itu, mencakup pembangunan 4 gembang yang merupakan bagian dari visi misi pasangan Bupati dan Wakil Bupati, Amril Mukminin-H Muhammad.
Pada kesempatan itu, Amril mengingatkan para poimpinan organisadi perangkat daerah (OPD) bahwa pemerintah terpaksa mengambil kebijakan strategis karena menurunnya harga minyak yang berkisar 22 US Dollar per barel. Dan tahun ini sudah naik 60 US Dollar per barel.
Kendati harga minyak sudah mulai membaik dan dana bagi hasil (DBH) yang bakal diterima Pemerintah Daerah Kabupaten Bengkalis akan naik.
Namun, Amril mengingatkan agar jangan terlalu optimis dengan membuat perencanaan progresif. Tapi, bukan pula konserpatif.
Hadir dalam Musrembang itu, Wakil Bupati H. Muhammad, Ketua DPRD Abdul Kadir dan anggota DPRD lainnya, Bapepda Prov Ramli Walid (sekaligus narasumber), Ketua LAMR Kabupaten, Pemuka Adat, Pemuka Agama, Akademisi. Kasi Datun Kejari Bengkalis, Yusnita dan para pimpinan OPD dilingkup Pemda Bengkalis. [rdi]