Metroterkini.com - Bupati Bengkalis Amril Mukminin mengatakan, kesadaran merupakan sesuatu yang terpenting dan harus dimiliki setiap orang. Tanpa kesadaran diri, seseorang akan sangat sulit, menjalani hidupnya dengan baik, benar, dan teratur.
“Begitu pula dalam membangun masyarakat, daerah, bangsa dan negara ini. Kesadaran dimaksud, tentu bukan hanya harus dimiliki Pegawai Negeri atau Aparatur Sipil Negara (ASN), tetapi juga seluruh komponen masyarakat tanpa terkecuali,” ujar Amril.
Ungkapan itu disampaikannya ketika menjadi inspektur upacara peringatan hari Kesadaran Nasional, di Halaman Kantor Bupati Bengkalis, Selasa (17/1/2017).
Hadir dalam upacara itu, Waka Polres Bengkalis, Kompol Dhana Ananda Saputra, Kasdim 0303/Bengkalis Mayot Inf Ricad Harisab, Dan Posal Bengkalis Letda ‘Boy’ Hartono dan Pelaksana Tugas Sekretaris Daerah H Arianto.
Menurut Amril, esensi pembangunan adalah, dari, oleh dan untuk semua. Artinya, harus memiliki kualitas kesadaran yang sama, sehingga apa yang menjadi tujuan bersama, dapat diwujudkan bersama-sama pula.
“Sebagai pelayanan masyarakat, seluruh aparatur, tentu harus dapat menjadi garda terdepan, dan memberikan tauladan kepada masyarakat,” pintanya.
Oleh karena itu, lanjut Bupati, seluruh aparatur kembali diingatkan, pentingnya kesadaran dimaksud. Yaitu, melalui upacara bendera peringatan Hari Kesadaran Nasional.
Selain itu, menurut Amril, upacara bulanan juga bertujuan untuk meningkatkan semangat kebersamaan, sebagai abdi negara dan abdi masyarakat. Setidaknya, itulah dua tujuan utama upacara bendera peringatan hari kesadaran nasional.
Karena, apabila kesadaran dan semangat kebersamaan dimiliki seluruh aparatur, kemudian keduanya bersatu, akan menjadi kekuatan yang sangat dahsyat, yang mampu mempercepat keberhasilan pembangunan, kapan dan dimanapun juga.
“Untuk itu, melalui upacara bendera peringatan kesadaran nasional yang pertama di tahun 2017 ini, kami mengajak seluruh aparatur di daerah ini, untuk bersebati dan sehati, mempercepat terwujudnya visi Kabupaten Bengkalis 2016-2021,” harap Bupati Bengkalis.
Amril juga meminta seluruh ASN harus menjadi bagian dari visi tersebut. Baik internal maupun eksternal harus senantiasa berkomunikasi dan berkoordinasi.
“Semua mesti saling asah, saling asih, dan saling asuh. Berat sama dipikul, ringan sama dijinjing. Yang kusut sama diurai, yang bengkok sama dilurus. Sedikit sama merasa, banyak sama mendapat,” pungkasnya. [rdi]
