Metroterkini.com - Masyarakat kini dimudahkan untuk memantau jalanan kota Pekanbaru untuk menghindari kemacetan dan kecelakaan lalu lintas dengan mengunduh aplikasi Si-Promo. Aplikasi ini garapan Direktorat Lalu Lintas Polda Riau ini telah di launching Mall SKA Pekanbaru.
Menurut Dirlantas Polda Riau Kombes Pol Guritno Wibowo Sik mengatakan, launching Si Promo ini untuk memperkenalkan pelayanan Ditlantas Polda Riau berbasis Android.
"Maksud kampanye ini, dengan tujuan Zero Accident mengurangi angka kecelakaan di jalan Raya," ujar Kombes Guritno, kepada media, Sabtu (29/10).
Dikatakannya, kampanye Si Promo ini juga memiliki tujuan Polri sebagai promotor dan terpercaya. "Ada 4.000 selebaran berisi imbauan kampanye keselamatan di jalan raya," ungkap Guritno.
Aplikasi Si Promo tersebut dapat di unduh pada Handphone berbasis Android di Play Store. Dari Aplikasi tersebut, lanjut Guritno ada 8 fitur diantaranya, 1 Pengaduan dan saran, 2 Info arus melalui kamera CCTV dan 3 Pendaftaran SIM secara online, ke 4 Simulasi latihan teori SIM.
Sedangkan, pada poin ke 5 adalah Laporan SP2HP online, 6 Informasi lokasi pelayanan kepolisian, kemudian ke 7 Berita kepolisian ter update serta ke 8 Fitur utama adalah panic button yang terintegrasi keseluruh Polres di jajaran Polda Riau.
Kapolda Riau Brigjen Pol Drs Zulkarnain mengatakan, bahwa Si Promo ini merupakan program keselamatan berlalu lintas. Dari data lantas ada dua orang setiap hari menjadi korban kecelakaan.
"Jadi, ditotal setiap tahunnya ada sebanyak 700-an menjadi korban kecelakaan," ujar Zulkarnain.
Perwira Tinggi jebolan Akademi Kepolisian tahun 1985 ini berharap, dengan diresmikannya pelayanan Si Promo dapat mengurangi angka kecelakaan. Sekaligus meningkatkan kecakapan, anggota Polri dan masyarakat serta menghindari pungutan liar yang dilakukan petugas.
Tindakan kampanye berkualitas tidak hanya dilakukan di sekolah-sekolah. Program ini juga, sudah menyebar luas di Pekanbaru dan kabupaten Siak.
"Yang jelas Si Promo ini bertujuan mengantisipasi pungutan liar di pengurusan SIM. Walaupun di lapangan sangat susah memberantas pungli tersebut," tegas Zulkarnain. [san]