Metroterkini.com - Kondisi dermaga II roll on roll off (Roro) Air Putih, Bengkalis yang sulit disandari armada Roro karena tergantung pasang, harus dicari alternatif agar bisa difungsikan tanpa menunggu pasang.
Salah satunya dengan melakukan pengerukan, bukan menambahan panjang dermaga dari yang ada saat ini sebagaimana usulan DPRD Bengkalis.
"Tak perlu ditambah, tetapi harus dikeruk. Ini salah satu alternatif yang paling baik," kata Kepala Dinas Perhubungan Komunikasi dan Informasi (Dishubkominfo) Kabupaten Bengkalis, Ja'afar Arief kepada media ini, Kamis (27/10/2016) siang, diselah-selah rapat koordinasi penanggulangan bencana di sebuah hotel di Bengkalis.
Menurut Ja'afar, penambahan panjang dermaga II tersebut usulan kiomisi II DPRD Bengkalis. Tetapi, Dishub lebih memilih melakukan pengerukan.
"Tahun depan akan kita lakukan pengerukan sedalam 5 meter. Anggarannya sudah kita usulkan," ujarnya.
Masih kata Ja'afar, untuk mengeruk alur dermaga II tersebut pihaknya sudah mengusulkan anggaran Rp3 milyar.
Ja'afar menegaskan, jika pengerukan dilakukan pemeliharaan baru akan dilakukan lima tahun kedepan setelah pengerukan.
"Kalau sudah dikeruk, lima tahun lagi baru dikeruk lagi. Jadi jangkanya lama," ujarnya lagi. [rdi]
