Metroterkini.com - Sebanyak 16 peserta mengikuti workshop pembuatan film pendek dan dokumenter yang digelar Yayasan Insan Madani Duri, Kecamatan Mandau.
Workshop digelar di Sekretariat Yayasan Insan Madani, Jalan Mawar Kota Duri, itu dibuka pada Senin 19 September 2016 oleh Ketua Yayasan Arik Jatmiko.
"Tujuan dari pelaksanaan pelatihan ini agar peserta bisa memproduksi film pendek dan dokumenter. Karena di zaman digital ini alat dan kesempatan memproduksi film sangat terbuka lebar," ungkap Arik Jatmiko kepada wartawan, Senin (19/9/2016).
Kepada para peserta, Arik berharap, dari pelatihan tersebut bisa menghasilkan sebuah karya, paling tidak bisa membuat membuat film pendek untuk kegiatan sosial dakwah ataupun pendidikan.
Arik Sujatmiko mengatakan kendala yang di hadapinya dalam menawarkan workshop karena tidak semua orang suka pada pengelolaan media atau video, sebab membutuhkan waktu yang khusus. Waktu pelaksanaan workashop ini juga bertabrakan dengan agenda kerja maupun lainnya.
Hadir 2 orang pemateri dalam workshop ini. Mereka adalah Amrullah, serta sineas Bengkalis ND Juaii M Usna.
"Alhamdulillah, ini adalah workshop keempat kalinya setelah pelaksanaan workshop serupa di Kecamatan Bengkalis, Bantan, Siak Kecil, dan Kecamatan Bukit Batu beberapa waktu lalu. Kami hanya ingin berbagi sedikit pengalaman apa yang kami dapatkan dari almarhum SPN. H. Sudarno Mahyudin budayawan Riau," kata ND Juaii M Usna. [rdi]
