Metroterkini.com - Ratusan buruh kebersihan yang dipekerjakan oleh PT MIG kembali menggelar demo di kantor Walikota Pekanbaru, Rabu (28/6/16). Mereka tidak akan mundur dan pembayaran gaji merupakan harga mati yang tidak bisa diundur lagi demi kelangsungan hidup keluarga mereka.
Tuntutan tersebut karena selama tiga bulan gaji mereka tidak dibayarkan, setelah perusahaan tempat mereka bekerja PT MIG yang bermitra dengan Pemko Pekanbaru bermasalah.
Pantau dilapangan, mereka memasang tenda sederhana yang diikatkan di pagar kantor Walikota Pekanbaru dan merentangkan spanduk yang betuliskan tuntutan mereka untuk segera dibayarakan gajinya, karena tinggal hitungan jari mereka akan ikut lebaran bersama yang lainya. Sementara gaji mereka tak kunjung ada kepastian akan dibayarkan.
"Sampai matipun kami akan tuntut hak kami ini.Pak Wali cairkan gaji kami, kami kelaparan pak Wali.." ungkap massa dalam aksinya.
Massa yang tergabung dalam Aliansi Buruh Kebersihan Kota Pekanbaru, dalam tuntutanya, petugas kebersihan kota Pekanbaru nasibnya harus diperhatikan, karena tanpa buruh kebersihan terbukti sampah menjadi momok di kota Pekanbaru.
"Pemerintah Kota Pekanbaru dan DPRD harus memerhatikan kesejahteraan buruh kebersihan, termasuk membayarakan gaji kami," ungkap massa dalam orasinya.
Aliansi Buruh Kebersihan Kota Pekanbaru dengan korlap Hadi Wahyudi menuntut seluruh hak gaji buruh kebersihan PT MIG diselesai saat ini.
Aksi massa mendapat pengawalan dari kepolisian dan pengamanan Satpol PP Kota Pekanbaru dan petugas terlihat berjaga-jaga di depan pintu gerbang masuk kantor Walikota Pekanbaru. [**din]
